Amorim: MU yang Ini Terburuk dalam Sejarah

Amorim: MU yang Ini Terburuk dalam Sejarah

Okdwitya Karina Sari - Sepakbola
Senin, 20 Jan 2025 09:17 WIB
Manchester Uniteds head coach Ruben Amorim, left, walks on the pitch at the end of the English Premier League soccer match between Manchester United and Brighton and Hove Albion, at the Old Trafford stadium in Manchester, England, Sunday, Jan. 19, 2025. (AP Photo/Dave Thompson)
Foto: AP/Dave Thompson
Brighton -

Manchester United mendapatkan kekalahan kesepuluh usai dibenamkan Brighton 1-3. Ruben Amorim menilai, tim yang dibesutnya saat ini terburuk dalam sejarah MU.

Setan Merah belum menunjukkan kemajuan berarti setelah dilatih Amorim sejak Oktober 2024. Hanya tiga kemenangan yang diraih MU dalam 11 pertandingan Liga Inggris terakhir, dengan enam di antaranya kalah.

Alhasil, MU menghuni peringkat 13 klasemen dengan 26 poin, hasil tujuh menang, lima seri, dan 10 kali kalah. Perolehan angka MU itu bahkan lebih dekat dengan Ipswich Town (16 poin) di zona degradasi, ketimbang jarak dengan Manchester City yang baru saja menembus posisi empat (38 poin).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rekor poin paling sedikit MU dalam satu musim Liga Inggris dengan aturan saat ini adalah 48 poin di 1989/90. Sedangkan dengan 16 sisa pertandingan, perolehan angka maksimal MU adalah 74 poin.

"Di 10 pertandingan Premier League, kami cuma dua kali menang. Saya tahu kok. Bayangkan apa rasanya jadi seorang pendukung Manchester United. Kita mendapatkan seorang pelatih yang menderita lebih banyak kekalahan daripada pelatih yang sebelumnya. Saya tahu betul akan hal ini," sebut manajer MU itu.

ADVERTISEMENT

"Saya tidak akan berubah, apapun yang terjadi. Saya tahu kami bisa sukses, tapi kami perlu bertahan hidup di masa ini. Saya tidak naif kok. Kami harus bertahan hidup sekarang," cetus dia dikutip M.E.N.

"Kami mungkin tim terburuk dalam sejarah Manchester United. Saya tahu Anda menginginkan berita utama, tapi saya mengatakan ini karena kami harus mengakuinya dan mengubahnya. Inilah: berita utama untuk Anda," sungut Ruben Amorim.

(rin/pur)

Hide Ads