.webp)
Goodison Park tak akan dipakai Everton lagi untuk musim depan. Stadion itu pun sudah tuntas menggelar Derby Merseyside yang terakhirnya.
Everton memakai Goodison Park sebagai markas sejak 1892. Di tempat itu sudah banyak duel melawan Liverpool berlangsung.
Liverpool adalah rival satu kota bagi Everton. Pertemuan kedua tim dikenal dengan nama Derby Merseyside, yang kerap berjalan ketat dengan tensi tinggi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nah, episode penutup Derby Merseyside di Goodison Park sudah berlangsung pada Kamis (13/2/2025) dini hari WIB. Pertandingan berjalan penuh drama hingga wasit selesai meniup peluit akhir.
Everton memimpin 1-0 lebih dulu di menit ke-11 lewat Beto Betuncal. Liverpool menyamakan skor menjadi 1-1 di menit ke-16 lewat Alexis Mac Allister.
Liverpool berbalik unggul 1-2 di menit ke-73 lewat Mohamed Salah. Klimaks duel di Goodison Park pun hadir pada durasi waktu injury time dengan gol penyeimbang 2-2 Everton lewat James Tarkowski, yang sempat ditinjau dahulu oleh VAR.
Ketegangan juga terjadi selepas itu. Wasit Michael Oliver sampai harus memberikan kartu kuning kedua untuk masing-masing Abdoulaye Doucoure dan Curtis Jones, serta kartu merah langsung ke Arne Slot selaku manajer Liverpool.
"Akhir yang gemilang bagi kami, menyelesaikan derby Merseyside terakhir di Goodison dan mencetak gol di menit terakhir adalah hal yang tepat," kata David Moyes selaku juru taktik Everton.
"Kami ingin memenangkan pertandingan, tetapi saat tertinggal 1-2 saya hanya berpikir bahwa kami mungkin tidak akan bisa bangkit, sepertinya Liverpool akan menyingkirkan kami."
"Kami bekerja keras, terus berusaha, mungkin melakukan lebih banyak upaya di babak kedua daripada babak pertama. Tarky (Tarkowski) memiliki kualitas yang sangat penting," Moyes menegaskan.
Goodison Park merupakan tempat yang sulit ditaklukkan Liverpool. Si Merah dalam tujuh laga terakhir di sana cuma bisa menang satu kali, lima imbang, dan satu kalah.
Simak Video: Panasnya Derbi Merseyside, Perkelahian dan 4 Kartu Merah Selepas Laga
