.webp)
Manuel Ugarte mengungkap pesan penting dari Manajer Manchester United Ruben Amorim. Sebuah sinyal bahwa pemain Uruguay itu dapat peran lebih besar?
Ugarte musim lalu tampil 29 kali di Premier League, dengan rata-rata waktu bermain 61 menit. Dalam 25 kesempatan, gelandang 24 tahun itu diduetkan dengan Casemiro sebagai poros ganda.
Langkah itu dipilih Amorim untuk memberikan timnya keseimbangan lebih baik, juga demi memotong serangan lawan di tengah. Dengan begitu, MU bisa melakukan transisi cepat dan memanfaatkan celah yang ditinggalkan lawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun ada potensi MU akan bermain lebih proaktif pada musim 2025/2026. Datangnya Matheus Cunha memberikan Amorim opsi lebih banyak di pos gelandang serang.
Diprediksi, Ugarte akan berduet dengan Bruno Fernandes yang bermain lebih ke dalam. Sementara Cunha akan memainkan peran nomor 10 dengan rekrutan baru lainnya, Bryan Mbeumo, bermain melebar di kanan.
Masih perlu dinanti bagaimana MU akan ditata di lapangan. Tapi Ugarte setidaknya memberikan sinyal bagaimana Amorim ingin timya bermain musim depan.
Amorim menugaskannya untuk memotong serangan secepat mungkin dan melakukan tekanan balik ke lawan dengan intens. Ini sebuah pertanda dari penerapan pressing tinggi, yang musim lalu jauh dari baik dan efektif.
"Ada hal penting dari Ruben," ujar Ugarte dikutip talkSPORT.
"Dia memberi tahu saya untuk merebut bola secepat mungkin, untuk coba memberikan intensitas ke pertandingan, dan mencoba untuk berkomunikasi dengan semua pemain karena saya bermain di tengah, jadi saya punya koneksi dengan semuanya dan mengatur permainan," imbuhnya.
Baca juga: Bruno Fernandes Penting Banget buat MU! |
(raw/krs)
