.webp)
Bukan rahasia lagi bahwa Robert Lewandowski pernah gagal bergabung dengan Manchester United. Di pengujung kariernya, apakah Lewandowski menyesal karena tak pernah menjajal Premier League?
Superstar sepakbola Polandia itu pernah nyaris menyeberang ke MU pada musim panas 2012. Lewandowski sudah menjalin kesepakatan pribadi dengan Setan Merah usai mengemas 30 gol untuk Borussia Dortmund di musim sebelumnya.
Namun, kepindahan Lewandowski ke Old Trafford tak pernah terwujud. Dortmund keukeuh tidak menjual Lewandowski, meski akhirnya si pemain pergi ke Bayern Munich dua tahun kemudian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka tidak mau menjualku. Karena mereka tahu jika aku bertahan, mereka bisa mendapatkan lebih banyak uang, dan aku bisa menunggu setahun atau dua tahun lagi. Namun, memang benar aku pernah bilang iya kepada Manchester United," ucap Robert Lewandowski.
Pesepakbola berusia 36 tahun itu telah membangun reputasi sebagai salah satu penyerang tengah terbaik di generasinya. Lewandowski lantas menghabiskan delapan musim yang sukses di Bayern, lalu hengkang ke Barcelona sejak musim panas 2022.
Baca juga: 'Musim Ini Jadi Awal Baru buat Man United' |
Tak bisa dipungkiri, Barca akan jadi klub terakhir Robert Lewandowski di sepakbola level tertinggi. Meski tak memungkinkan merumput di Inggris, Lewandowski tak punya penyesalan.
"Mungkin bisa saja sebuah penyesalan [tidak bermain di Premier League]. Namun, ketika aku melihat ke belakang dengan bermain untuk Bayern Munich, Dortmund, dan sekarang Barcelona aku harus bilang bahwa aku sangat senang dengan karierku," ungkap pemain terbaik FIFA dua kali itu kepada BBC Sport.
"Aku tidak punya perasaan semacam ini bahwa aku kekurangan sesuatu, karena setiap langkah atau keputusan... yang sudah kubuat itu karena aku menginginkannya," lugas Robert Lewandowski.
(rin/aff)
