Scholes: MU Tak Belajar dari Kesalahan di Bursa Transfer

Scholes: MU Tak Belajar dari Kesalahan di Bursa Transfer

Putra Rusdi K - Sepakbola
Kamis, 16 Okt 2025 02:00 WIB
MANCHESTER, ENGLAND - OCTOBER 4: Benjamin Sesko of Manchester United during the Premier League match between Manchester United and Sunderland at Old Trafford on October 4, 2025 in Manchester, England. (Photo by Robbie Jay Barratt - AMA/Getty Images)
Foto: Getty Images/Robbie Jay Barratt - AMA
Manchester -

Paul Scholes menilai Manchester United tak belajar dari kesalahan saat mendatangkan Benjamin Sesko.Sesko mengalami masalah serupa seperti Rasmus Hojlund.

Manchester United mendatangkan Benjamin Sesko dari RB Leipzig musim panas ini. Setan Merah harus mengeluarkan dana senilai 76,5 juta euro untuk merekrut penyerang asal Slovenia tersebut.

Sesko menggantikan peran Rasmus Hojlund yang dipinjamkan ke Napoli. Hojlund dipinjamkan ke Napoli usai tak tampil menjanjikan selama dua musim dengan MU.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemain 22 tahun ini didatangkan MU pada musim panas 2023 dari Atalanta senilai 77 juta euro. Ia gagal memenuhi ekspektasi menjadi mesin gol MU setelah hanya bikin 26 gol dari 95 penampilan.

ADVERTISEMENT

Ekspektasi tersebut kini beralih ke Sesko yang diharapkan bisa jadi upgrade dari Hojlund. Namun, Sesko masih kesulitan menjawab harapan ini meski penampilanya mulai membaik.

Sesko sempat paceklik gol di lima laga awal MU di musim ini. Performanya lalu membaik dengan bikin dua gol di dua laga terakhir.

Legenda MU, Paul Scholes, menilai bahwa situasi sulit yang dihadapi Sesko adalah kesalahan mantan klubnya. Menurutnya, MU tak belajar dari kondisi yang dihadapi oleh Hojlund.

Scholes merasa Hojlund terlalu muda untuk dibebani tekanan menjadi tumpuan utama lini depan MU tanpa opsi lain. Ketika Hojlund pergi, penggantinya Sesko juga adalah penyerang muda. Hal inilah yang bikin siklus buruk di lini depan MU berulang menurut Scholes.

"Lihatlah Rasmus Hojlund, pemain berusia 22 tahun, datang ketika dia berusia 20 tahun. Satu penyerang tengah untuk Manchester United dan segalanya tertuju padanya, tekanan ada padanya dan dia tidak bisa mengatasinya," kata Scholes di podcast The Good, The Bad and The Football.

"Dia seharusnya keluar masuk tim. Seharusnya ada tiga atau empat penyerang tengah di sana. Musim panas ini, apa yang mereka lakukan? Mereka melepasnya dan membeli yang lain, sangat mirip, persis sama! Berusia 22 tahun.

"Dia memulai dengan baik, dia tampak semakin membaik. Tapi di mana akal sehatnya?"tambahnya.




(pur/mrp)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads