Amorim Kesal MU Gagal Manfaatkan Terpelesetnya Para Rival

Amorim Kesal MU Gagal Manfaatkan Terpelesetnya Para Rival

Novitasari Dewi Salusi - Sepakbola
Selasa, 25 Nov 2025 11:00 WIB
Soccer Football - Premier League - Manchester United v Everton - Old Trafford, Manchester, Britain - November 24, 2025 Manchester United manager Ruben Amorim applauds fans after the match REUTERS/Phil Noble EDITORIAL USE ONLY. NO USE WITH UNAUTHORIZED AUDIO, VIDEO, DATA, FIXTURE LISTS, CLUB/LEAGUE LOGOS OR LIVE SERVICES. ONLINE IN-MATCH USE LIMITED TO 120 IMAGES, NO VIDEO EMULATION. NO USE IN BETTING, GAMES OR SINGLE CLUB/LEAGUE/PLAYER PUBLICATIONS. PLEASE CONTACT YOUR ACCOUNT REPRESENTATIVE FOR FURTHER DETAILS..
Ruben Amorim frustrasi Manchester United gagal memanfaatkan tergelincirnya para rival (Foto: REUTERS/Phil Noble)
Jakarta -

Ruben Amorim kecewa dengan kekalahan Manchester United dari Everton. Ia frustrasi MU tak bisa memanfaatkan hasil negatif yang didapat para rival.

Laga Man Utd vs Everton dalam lanjutan Premier League digelar di Old Trafford, Selasa (25/11/2025) dini hari WIB. Meski unggul jumlah pemain, Setan Merah kalah 0-1 dari tim tamu.

Kekalahan ini membuat MU gagal mendongkrak posisinya di klasemen Liga Inggris. Bruno Fernandes dkk. masih tertahan di peringkat ke-10 dengan 18 poin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Padahal MU berjarak tiga angka saja dari empat besar. Sejumlah rival di atas MU seperti Tottenham Hotspur, Bournemouth, Sunderland, dan Manchester City juga gagal meraih poin penuh pada akhir pekan kemarin.

ADVERTISEMENT

Hasil ini juga membuat MU sudah puasa kemenangan di tiga laga terakhir. Sebelum kalah dari Everton, MU imbang melawan Nottingham Forest dan Spurs.

"Tentu saja mengagetkan," ujar Amorim kepada Sky Sports, saat ditanya apakah penampilan MU mengejutkannya.

"Saya paham kalau kami masih punya banyak pekerjaan rumah, tapi saya sangat frustrasi dengan bagaimana kami menangani pertandingan. Khususnya tahu kalau kami main di kandang, tahu apa yang terjadi kepada klub-klub lain, melihat klasemen, dan merasakan semuanya."

"Cara kami menampilkan diri di menit-menit pertama pertandingan sangat bikin frustrasi. Level kami anjlok," katanya.

(nds/nds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads