Bagaimana bisa Maradona menggemari Arsenal?
"Mereka bermain sepakbola yang indah. Mereka bermain sangat cepat; mereka juga bertahan dan menyerang sebagai satu kesatuan," ungkap Maradona seperti dilansir The Sun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain ngefans, Maradona juga mengaku nyaris menjadi seorang pemain Arsenal ketika ia masih jadi seorang pemain muda di klub Argentinos Juniors.
"Saat saya berusia 19 tahun, mereka (Arsenal) mencoba membeli saya dan seorang pemain lagi dari Argentina. Waktunya bertepatan saat Ricardo Villa dan Osvaldo Ardilles direkrut Tottenham Hotspur," kata lelaki yang kini berusia 47 tahun itu.
Namun akhirnya Maradona urung pindah ke Highbury (markas Arsenal sebelum Emirates) dan malah pindah ke Boca Juniors serta baru memulai karir di Eropa bersama Barcelona di tahun 1982.
"Kepindahan itu tidak terjadi. Saya kadang membayangkan apa yang akan terjadi seandainya saya pindah," Maradona pun berandai-andai.
Mumpung di Inggris, Maradona tak lupa mengomentari kondisi timnas Inggris, terutama dengan adanya pelatih baru, Fabio Capello.
"Saya tidak suka Capello dan kami tidak memiliki filosofi sepakbola yang sama. Tapi dengan pencapaiannya bersama klub-klub besar, saya pikir Inggris bisa memenangi Piala Dunia bersamanya," tutup Maradona.
(arp/key)