Maldini di Milan Hingga 2006

Jakarta - Melihat performanya yang masih prima, AC Milan memang tak punya alasan untuk tidak memperpanjang kontrak Paolo Maldini. Pemain kharismatik ini dipertahankan hingga musim panas 2006.Demikian diumumkan situs resmi Milan, Jumat (7/5/2004) dinihari WIB, hampir seminggu setelah Rossoneri memastikan titel scudetto ke-17. Maldini, yang kontrak terakhirnya baru rampung 2005, dipastikan tetap di San Siro sampai satu tahun berikutnya.“Kalau masih ada yang meragukan masa depanku, maka sekarang semuanya beres. Aku telah mengikat diri dengan klub ini sampai 2006 dan sangat senang. Mengenakan seragam ini sampai berusia 38 tahun membuatku merasa bangga. Aku ingat waktu berumur 10 tahun dan sudah mengenakan kaos ini di tim yunior. Apa yang menghubungkanku dengan klub ini adalah sesuatu yang benar-benar luar biasa,” tuturnya.Terlalu banyak hal yang bisa diceritakan tentang Maldini dan Milan. Bahwa kata Milan itu sendiri sudah menjadi nama tengah Maldini sejak dilahirkan. Ayahnya, Cesare, adalah mantan pemain klub ini. Di kemudian hari sang anak jauh lebih melegenda daripada ayahnya itu.Maldini memulai debutnya di level profesional pada 20 Januari 1985, sewaktu usianya masih 16 tahun. Ketika itu Milan bermain seri 1-1 melawan Udinese di Friuli. Delapan bulan kemudian debut internasional ia lakoni, saat timnya bertanding dengan klub Prancis Auxerre. Maldini sudah menguasai posisi bek kiri Milan sejak musim 1985/1986. Kehebatannya kelak menjadikan pria setinggi 186 centimeter ini sebagai salah satu bek kiri terbaik yang pernah dimiliki planet bumi. Ia sudah memperkuat Milan lebih dari 700 kali, rekor yang tidak dimiliki pemain lain, tidak pula oleh seorang Franco Baresi, idola sekaligus mentornya.Maldini juga pemilik cap internasional terbanyak. Ia telah 126 kali memperkuat tim nasional Italia. Sayang, tak ada tropi yang ia gapai bersama negaranya, sampai ia memilih mundur pasca Piala Dunia 2002. Belakangan ia terus dibujuk Giovanni Trapattoni agar sekali lagi membantu skuad Azzurri di Piala Eropa 2004.Meski tak punya gelar juara di level internasional, namun rekannya Billy Costacurta mengatakan reputasi Maldini tidaklah kurang. Ia sudah gemerlapan. Selama membela Milan ia telah memenangi tujuh titel Seri A, tujuh Liga Champions, satu Coppa Italia, empat Super Coppa Italia, empat Super Eropa, dan dua Piala Toyota. Hanya Maldini dan Costacurta pemain Milan yang pernah tujuh kali mencicipi titel scudetto.Foto: Maldini. Di Milan sejak masih bocah. (a2s/)