Enam Pemain Italia Dihukum

Jakarta - Penyelidikan kasus pengaturan skor di Liga Italia telah menghasilkan keputusan. Sebanyak enam pemain dari klub dua divisi dijatuhi skorsing lima bulan sampai tiga tahun.Bek Sampdoria Stefano Bettarini, yang pernah satu kali bermain untuk skuad Azzurri, terkena larangan bermain selama lima bulan dan klubnya diharuskan membayar denda 15 ribu euro. Semula ia dituntut skorsing tiga tahun.Pelatih klub Siena musim lalu, Giuseppe Papdopulo, juga dihukum lima bulan, sedangkan pemain belakang klub tersebut, Roberto D’Avera, diganjar larangan bermain selama enam bulan.Sanksi terberat menimpa dua pemain yang saat ini tidak punya klub, yakni eks gelandang Modena Antonio Marasco dan bekas kiper Siena Generoso Rossi. Marasco diskors tiga tahun dan Rossi satu tahun. Marasco diperkirakan karirnya telah habis karena saat ini usianya pun sudah 34 tahun. Dari investigasi pertandingan-pertandingan Seri B, pemain Pescara Maurizio Caccavale dihukum enam bulan dan pemain Como Alfredo Femiano lima bulan. Striker Inter Milan yang musim lalu bermain di Siena, Nicola Ventola, dinyatakan tidak bersalah. Demikian pula dengan Luigi del Neri. Eks pelatih Chievo itu dibebaskan dari dakwaan bahwa dirinya tidak memberi laporan kepada otoritas yang berwenang.Selain pemain dan pelatih, beberapa klub yang terlibat kasus ini juga dikenakan hukuman. Modena, yang musim ini terdegradasi ke Seri B, akan memulai kompetisi 2004/2005 dengan pengurangan lima poin.Como, Pescara, dan Siena dihukum dengan denda yang relatif tidak terlalu besar, sementara ofisial Siena Stefano Osti dan Nelson Ricci dilarang beraktivitas dalam liga selama enam dan tujuh bulan.Keputusan tersebut diambil Komisi Disiplin Liga Italia dan diumumkan hari Rabu (25/8/2004). Kasus ini mencuat setelah ditemukan adanya dugaan pengaturan skor yang berkaitan dengan perjudian pada beberapa pertandingan Seri A dan B musim lalu. (a2s/)