.webp)
Musim ini sesungguhnya tak dimulai dengan mulus oleh Juventus. Jika ditengok catatan laju mereka, di 15 pertandingan pertama anak asuh Massimiliano Allegri itu cuma memetik enam kemenangan dan kalah empat kali.
Namun setelah itu mereka mendapatkan momentum dan kembali ke trek yang benar. Diawali dengan kemenangan atas Empoli, mereka melalui 13 pertandingan dengan memetik 12 kemenangan dan hanya menelan satu kekalahan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Keyakinan kami sudah kembali. Pada awal musim kami bermain dengan cukup baik tapi kalah dengan tidak pantas di sejumlah laga," kata bek Juve Stephan Lichtsteiner di situs resmi klub.
"Para pemain yang lebih senior di ruang ganti membuat anak-anak fokus lagi, dan kami harus membangun lagi kepercayaan diri yang hilang beberapa bulan lalu," tandas pencetak gol tunggal di laga malam tadi.
Setelah Lazio, akhir pekan ini Juve akan kembali menghadapi tim ibukota yakni AS Roma di lanjutan Liga Italia. Laga ini bisa menjadi salah satu momentum bagus untuk Juve dalam upayanya mengejar Napoli di puncak klasemen.
"Kami harus memperhatikan diri kami sendiri di liga. Tim-tim di sekitar kami tampil baik, bahkan Roma belum tersingkir dari perebutan gelar juara. Tapi kami akan fokus menjalani laga satu per satu," ujar Lichtsteiner.
"Untuk laga Minggu nanti, fakta bahwa Roma telah berganti pelatih itu tidak penting untuk kami. Mereka adalah tim tangguh dan akan sangat siap untuk salah satu laga terbesar musim ini," demikian dia.
Juve saat ini ada di posisi dua klasemen dengan nilai 42 dari 20 pekan, tertinggal hanya dua angka dari Napoli. Sementara Roma yang menempati urutan lima berjarak tujuh poin dari anak-anak Turin. (raw/cas)
