Baru menangani Inter dalam empat pertandingan, De Boer sudah dikabarkan terancam pemecatan. Jika Inter kalah dari Juventus di Serie A akhir pekan ini, pria asal Belanda itu kabarnya akan didepak dan digantikan oleh Fabio Capello.
Kekalahan mengejutkan dari klub Israel, Hapoel Be'er Sheva, dengan skor 0-2 di matchday 1 Liga Europa lalu memantik rumor tersebut. Itu adalah kekalahan kedua Inter dari empat laga kompetitif yang sudah mereka mainkan di semua kompetisi. Sampai saat ini, Nerazzurri baru satu kali menang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika Anda adalah manajer Inter, akan selalu ada tekanan dan Anda butuh hasil. Saya sudah bilang beberapa pekan lalu bahwa Anda tidak bisa mengubah segalanya dalam empat pekan," ujar De Boer seperti dikutip dari Football Italia.
"Kami bekerja sangat keras dengan semua orang di klub agar berkembang, saya pikir kami akan dan saya terbiasa dengan tekanan, jadi ini bukan masalah untuk saya. Saya memilih pekerjaan ini karena saya pikir saya bisa menanganinya," lanjut pelatih yang menggantikan Roberto Mancini pada Agustus lalu itu.
"Saya bisa melihat ke cermin dengan kejujuran dan mengatakan kami melakukan segalanya dalam kemampuan kami untuk mengembalikan Inter ke tempatnya dan saya yakin kami akan melakukannya. Ini adalah proses, saya yakin kami akan sampai ke sana dan merasakan dukungan dari klub."
"Ini adalah proyek, Anda tidak melangkah ke arah lain secara tiba-tiba setelah beberapa pekan. Ini adalah yang kami inginkan dan apa yang mereka inginkan, yang mana merupakan hal paling penting," kata De Boer.
(nds/cas)











































