Rumor transfer Ronaldo ke Juventus melesat bak meteor; cepat dan panas. Kabar terbaru mengatakan bintang asal Portugal itu akan tiba di Turin pada Sabtu (7/7/2018).
Kedatangan Ronaldo ke Serie A jelas menguntungkan buat Italia. Popularitas dan kemampuannya jelas akan memanaskan persaingan liga. Namun bagaimana sepakbola Italia untuk Ronaldo sendiri?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Italia cenderung punya gaya bermain dalam tempo lambat. Serangan dibangun sebuah tim dari belakang, dengan biasanya bola banyak berkutat di lini tengah. Liga Italia sendiri dikenal punya pakem catenaccio atau sistem pertahanan grendel.
Nah, Ronaldo sendiri tipikal pemain yang mengandalkan kecepatan dan olah drible mumpuni dalam pemainan bertempo cepat. Setelah bemain di Liga Inggis, dan kini Spanyol, ketajamannya kian terasah dalam liga yang punya tempo permainan seperti itu.
Hal itu yang membuat sebagian meragukan kans Ronaldo ke Italia. Bintang Los Blancos itu tidak akan cocok bermain di Serie A.
"Saya pikir Ronaldo akan bertahan. Dia bermain di klub terbaik di dunia dan sudah memenangkan segalanya," kata legenda sepakbola Jerman Lothar Matthaeus kepada Gazzetta dello Sport yang dilansir Marca.
"Saya tidak melihat ada alasan mengapa dia pindah ke Juventus. Liga Italia sudah tidak berada di level yang seperti dulu. Ada tanda-tanda perkembangan dan tim mereka tampil bagus di Liga Champions dan Eropa di beberapa musim terakhir, tapi mereka belum selevel klub Spanyol atau Inggris."
"Gaya Italia bermain bukan untuk Ronaldo. Semua pemain akan menyaksikannya. Permainannya cenderung bertahan dan dia (Ronaldo) akan kehilangan kecepatannya," jelasnya.