Dalam satu dekade terakhir, Ronaldo dan Messi adalah dua pesepakbola terbaik sejagat. Indikatornya adalah penghargaan Ballon d'Or dan Pemain Terbaik Dunia FIFA yang tak pernah jatuh ke pemain selain mereka berdua sejak 2008 hingga 2017. Ronaldo dan Messi masing-masing sudah lima kali mendapatkan penghargaan pemain terbaik dunia.
Mulai musim depan, Ronaldo dan Messi akan berpisah setelah sebelumnya sama-sama merumput di Liga Spanyol. Ronaldo telah memilih untuk meninggalkan Real Madrid dan menjajal petualangan baru di Italia bersama Juventus, sedangkan Messi masih berkostum Barcelona. Meski sudah berpisah liga, perbandingan di antara mereka diyakini tak akan berhenti begitu saja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait Ronaldo dan Messi yang selalu dibanding-bandingkan, Antonio Cassano punya perumpamaan menarik. Menurut mantan penyerang timnas Italia itu, rivalitas Ronaldo dan Messi mirip dengan Nadal dan Federer di dunia tenis.
"Saya menyukai Messi bukan sebagai tandingan untuk Cristiano, tapi karena dalam pandangan saya dia adalah pemain terbaik sepanjang masa dan emosi yang ia berikan kepada saya unik. Jika saya harus menguraikannya atau meyakinkan Anda, saya minta Anda untuk menemukan orang lain yang mengolah bola dan mencetak gol sekonsisten Messi," ujar Cassano dalam wawancara dengan Vanity Fair.
"Jangan salah, Cristiano tak kurang apapun, tapi bukan itu intinya. Saya menyukai tenis. Sekarang, Cristiano seperti Nadal, seorang atlet fantastis yang dibentuk dengan bakat, tapi juga kerja keras dan hasrat besar," tambahnya.
"Messi lebih mirip Federer. Dia adalah karya seni murni dan berkelas. Mereka berbeda dan Anda bisa memilih salah satunya. Saya lebih memilih Messi karena dia bisa memberi perbedaan bahkan ketika cuma diam saja. Dia nyaris tak butuh kebugaran fisik," kata Cassano.
![]() |
Simak Juga Ketika Ronaldo Jalani Tes Medis di Juventus:
(mfi/din)