Menjamu lawannya yang merupakan tim Serie B di babak 16 besar, Senin (14/1/2019) dini hari WIB tadi, Inter menang telak 6-2 lewat penalti Mauro Icardi, sepasan gol dari Lautaro Martinez dan Antonio Candreva, yang ditutup gol Dalbert.
Benevento sempat memperkecil skor lewat Roberto Insigne dan Filipo Bandinelli. Inter pun akan menantang Lazio di babak selanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sayangnya, ada yang kurang dari kemenangan telak itu, karena tak ada satupun Interisti yang hadir di stadion itu. Padahal Inter punya rataan penonton tertinggi bersama Juventus di Serie A. Ada apa?
Ini semua berkenaan dengan sanksi yang dijatuhkan FIGC kepada Inter menyusul pelecehan berbau rasial kepada bek Napoli Kalidou Koulibaly di laga Boxing Day lalu. Inter dihukum dua pertandingan tanpa penonton dan masih menjalaninya akhir pekan ini saat menjamu Sassuolo.
![]() |
"Ini tidak seperti pertandingan sepakbola. Ini bukan olahraga atau tontonan yang ingin kita lihat. Ini bukan sepakbola, tidak menghibur. Tidak ada yang ingin berada di stadion dengan atmosfer seperti ini," ujar Spalletti seperti dikutip Football Italia.
Baca juga: Jadwal 16 Besar Coppa Italia |
Terkait pertandingan, Spalletti bersyukur karena Inter tidak bisa mendapat kejutan dari Benevento yang bisa membuat dua gol. Sebab Spalletti paham bahwa Coppa Italia kerap menghadirkan kejutan untuk tim-tim besar.
Musim lalu, Inter bahkan harus susah payah melewati hadangan tim Serie C Pordenone lewat adu penalti setelah bermain imbang 0-0 selama 120 menit.
"Para pemain saya menunjukkan sikap profesional mereka seperti saat latihan sepekan ini. Mereka selalu siap jika dimainkan," sambungnya.
"Selalu ada risiko performa menurun di laga-laga seperti ini. Anda berisiko dipermalukan dan tersingkir. Untuk saat ini, saya senang."