Pemecatan Di Francesco ini tak sampai 24 jam setelah kekalahan 1-3 Roma di kandang FC Porto pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Kamis (7/3/2019) dinihari WIB tadi. Roma tersingkir karena kalah agregat 3-4.
Kekalahan itu membuat Di Francesco melakukan silenzio stampa karena merasa timnya dirugikan keputusan wasit dan VAR. Tapi, sebelum duel di sana, Di Francesco sudah dalam bahaya karena performa buruk tim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Roma baru saja kalah akhir pekan kemarin dari rival sekotanya Lazio dengan skor 0-3 yang membuat mereka tertahan di posisi kelima klasemen dengan 44 poin, selisih tiga angka dari Inter Milan di posisi keempat.
Tak cuma itu, Roma juga sudah masuk kotak di Coppa Italia sejak kalah 1-7 dari Fiorentina di perempatfinal. Alhasil, Di Francesco mau tak mau harus dipecat setelah melatih tim sejak 13 Juni 2017.
Selama menangani Roma, Di Francesco punya catatan 46 kali menang, 18 seri, dan 23 kalah dari 87 pertandingan. Claudio Ranieri dikabarkan bakal jadi pengganti hingga akhir musim.