Maldini terkonfirmasi terjangkit COVID-19 pada Sabtu (21/3). Putranya, Daniel Maldini, juga dinyatakan positif tertular virus corona.
Kepada Corriere della Sera, Maldini menjelaskan bagaimana rasanya kena virus corona. Ia mengaku sempat flu berat, sampai tak bisa merasakan sesuatu dan tak bisa mencium bau.
Baca juga: Paolo Maldini dan Putranya Positif Corona |
"Aku cukup sehat. Yang terburuk sudah berakhir. Saya masih punya sedikit batuk kering. Saya kehilangan rasa dan bau, kami berharap bisa pulih. Itu seperti pengaruh yang agak jelek, tetapi ini bukan flu biasa," kata Maldini.
"Dengar, aku tahu tubuhku. Seorang atlet mengenal dirinya sendiri. Rasa sakitnya sangat parah. Dan kemudian Anda merasa seperti diremas dadanya. Itu virus baru. Dokter sedang bertarung melawan musuh yang tidak dikenalnya."
Maldini juga tak tahu bagaimana bisa tertular. Namun, ia mengaku istri dan anaknya sulungnya, Christian, juga sempat mengalami flu berat.
"Aku tidak tahu. Istriku menderita flu yang sangat lama, sangat aneh. Dia sampai tiga minggu di tempat tidur," ungkap pria yang kini menjadi direktur teknik AC Milan tersebut.
"Sebelumnya, pada pertengahan Februari, putra tertua kami, Christian, yang berusia 23 tahun dan tinggal bersama kami, menderita flu yang buruk. Mungkin flu dia adalah yang terburuk di keluarga. Aku merasakan gejala pertama pada Kamis 5 Maret," ungkapnya.
"Aku nyeri pada persendian dan otot. Demamnya tidak lebih dari 38 setengah derajat. Besoknya, Jumat, aku seharusnya pergi ke Milanello, tapi aku memilih di rumah. Aku juga melewatkan Milan-Genoa. Obat pun hanya dengan takipirin, aku tidak menggunakan antivirus, karena tidak pernah mengalami kesulitan bernapas," jelasnya.
Kini, kondisi Maldini sudah mulai membaik. Ia pun berusaha memulihkan kondisinya agar seperti sedia kala.
(yna/cas)