Ada harapan untuk fans Serie A menyaksikan tim-tim kesayangannya beraksi. Pemerintah Italia mengindikasikan fans bisa hadir di stadion mulai bulan Agustus.
Serie A sudah ditangguhkan sejak pertengahan Maret karena pandemi virus corona. Setelah tiga bulan dihentikan, kompetisi teratas di Negeri Pizza itu kembali dihelat 20 Juni, tapi tanpa penonton.
Keputusan ini begitu melegakan untuk pelaku sepakbola Italia yang sempat terancam gagal melanjutkan musim 2019/2020. Pasalnya pemerintah Italia sempat ragu kalau pandemi virus corona di negara tersebut bakal mereda.
Italia adalah salah satu negara paling terdampak COVID-19 dan bahkan beberapa pesepakbola Serie A juga ikut jadi korban. Sampai saat ini, tingkat kematian di Italia mencapai 34.043 orang.
Maka menghelat pertandingan tanpa penonton sampai batas waktu tidak ditentukan adalah keputusan terbaik, demi memotong mata rantai penyebaran virus itu. Tapi, kabar baiknya, ada peluang fans bisa kembali menonton dalam waktu dekat. Kata siapa?
"Kami sadar kalau sepakbola tidak akan sama tanpa kehadiran fans," ujar Menteri Kesehatan Italia, Carlo Sibilia, kepada Radio Punto Nuovo.
"Saya ingin sekali fans bisa kembali ke stadion. tapi kami harus hati-hati. Saya berharap kemungkinan fans bisa menonton lagi pada Agustus atau September," sambungnya.
"Ini berdasarkan aturan bahwa teater dan bioskop bisa dihadiri maksimal 1.000 orang dengan menjaga jarak, kami bisa mendiskusikan itu pada bulan Juni. Tapi, tentu saja lebih rumit mengatur 10 ribu orang yang hadir di stadion San Paolo."
"Dengan data yang kami punya saat ini, kami belum bisa menjamin keselamatan para penonton di stadion, tapi saya harap kita bisa membicarakan itu lagi pada akhir Agustus."
"Saya pastikan bahwa sepakbola Italia akan kembali seperti sedia kala, tapi tetap keselamatan jadi hal utama," tutup Sibilia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(mrp/aff)