.webp)
Brahim Diaz meninggalkan Real Madrid untuk gabung AC Milan dengan status pinjaman musim panas ini. Pesan khusus dari Zinedine Zidane melepas kepergiannya.
Peminjaman pemain depan 21 tahun asal Spanyol itu resmi pada awal September lalu. Saat ini ia bahkan sudah turun lima kali bersama Milan di seluruh ajang. Ada satu gol yang telah ia cetak, yakni saat membantu Milan menang 2-0 atas Crotone.
Bicara kepada Marca, Brahim Diaz mengungkap kekagumannya kepada Zidane sekalipun pelatih asal Prancis itu belum memberinya banyak kesempatan bermain sejak bergabung dari Manchester City pada musim 2018/2019.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Zidane dulunya adalah pemain yang hebat dan kini ia pun jadi pelatih dengan mental juara. Aku amat menyenanginya dan aku pun tahu ia merasa begitu pula terhadapku," katanya.
"Ia selalu memberikan nasihat yang bagus buat diriku. Ia bilang kepadaku agar aku jadi diriku sendiri, bersenang-senang, dan memamerkan kemampuan sepakbolaku," lanjut Brahim Diaz menjawab pertanyaan pesan dari Zidane ketika ia akan pergi ke AC Milan.
Dengan status pemain pinjaman dari klub yang pelatihnya pun terlihat amat ia kagumi, Brahim Diaz tetap menegaskan bahwa dirinya saat ini bermain untuk Rossoneri. Klub kota Milan itulah yang kini menjadi prioritasnya dalam mengerahkan kemampuan terbaik.
"Sekarang aku fokus ke Milan dan melakukan yang terbaik bersama mereka. Aku ingin melakukan hal-hal yang positif bersama tim dan klub yang hebat ini," tutur Brahim Diaz.
Dalam kesempatan berbeda dalam wawancara yang dilansir Football Italia sebelum ini, Brahim Diaz juga mengaku dapat banyak tawaran dari klub lain sebelum akhirnya menjatuhkan pilihan ke Milan.
"Memang benar ada banyak tawaran, tapi Milan merupakan klub bersejarah dengan proyek yang luar biasa, yang terus menang setiap pekan sejak lockdown. Kehangatan yang mereka tunjukkan pada saya dan ketertarikan yang mereka punya untuk mendatangkan saya membuat saya memilih klub hebat ini," kata Brahim Diaz saat itu.
(krs/bay)
