Zlatan Ibrahimovic sudah dijatuhi sanksi atas pertikaiannya dengan Romelu Lukaku. Dia bisa mendapat hukuman tambahan lantaran diduga bersikap rasis.
Ibrahimovic terlibat keributan dengan Lukaku saat AC Milan dikalahkan Inter Milan 1-2 di Giuseppe Meazza pada perempatfinal Coppa Italia, Rabu (27/1/2021). Kedua pemain tersebut saling beradu kepala dan berbalas kalimat cercaan.
Akibat insiden tersebut, baik Ibrahimovic dan Lukaku dihukum larangan bertanding selama satu pertandingan di Coppa Italia. Sanksi tersebut diputuskan oleh hakim Pengadilan Olahraga Italia, Jumat (29/1).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melansir Football Italia, hukuman buat Zlatan Ibrahimovic bisa bertambah lebih dari satu laga. Pemain 39 tahun itu diduga mengucapkan kata-kata bernada rasisme ke Romelu Lukaku.
Cacian yang menjadi permasalahan adalah 'lakukan sesuatu dengan sihir sialanmu' yang dilontarkan Ibrahimovic kepada Lukaku. Ucapan itu dinilai mengandung hinaan kepada penduduk keturunan Afrika.
Selain hinaan di atas, umpatan 'keledai bodoh' yang diucapkan Ibrahimovic juga menjadi permasalahan.
Federasi Sepakbola Italia (FIGC) telah membuka penyelidikan atas insiden tersebut, guna melihat apakah perlu dilakukan tindakan lebih lanjut. FIGC juga bakal meninjau rekaman video serta laporan dari wasit.
Apabila diputuskan bersalah melakukan tindakan rasisme, maka Ibrahimovic siap-siap dijatuhi hukuman berat. Pria Swedia itu terancam sanksi sebesar 10 pertandingan.
Ibrahimovic sendiri membantah jika dirinya melakukan penghinaan secara rasial. Ucapannya itu diklaim sebagai sindiran kepada Lukaku yang sempat menolak perpanjangan kontrak di Everton, gara-gara mendapat semacam wangsit dari voodoo.
Ada pun mengenai 'keledai bodoh' merupakan ungkapan di Inggris yang merujuk kepada pemain yang memiliki tingkat keahlian rendah. Zlatan Ibrahimovic memanggil Romelu Lukaku seperti itu karena striker Belgia tersebut payah dalam mengontrol bola, terutama saat masih berseragam Manchester United.
Baca juga: Ibrahimovic Tepis Tudingan Rasis ke Lukaku |
(bay/krs)