.webp)
Kemenangan atas Bologna memang menguatkan posisi Inter Milan di puncak klasemen Serie A. Tapi, bukan berarti Nerazzurri bisa berpesta duluan merayakan Scudetto.
Inter melakoni laga yang sulit di Renato Dall'Ara, Minggu (4/4/2021) dinihari WIB, saat menghadapi Bologna. Inter kalah dominan ketimbang Bologna meski secara penciptaan peluang lebih unggul.
Kedua tim boleh dibilang saling bertukar serangan, sebelum akhirnya Romelu Lukaku menciptakan gol kemenangan Inter di menit ke-30. Skor 1-0 sudah cukup untuk Inter yang semakin kukuh di posisi pertama.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menyusul hasil imbang AC Milan, Inter dengan 68 poin kini unggul delapan angka dari rival sekotanya itu dengan menyimpan satu laga. Belum lagi, Juventus sebagai pesaing utama juga cuma bermain imbang 2-2 kontra Torino, sehingga tertinggal 12 poin di posisi keempat.
Melihat kondisi yang ada, jelas Inter sangat diunggulkan untuk bisa berjaya di akhir musim. Apalagi penampilan Inter sejak paruh kedua musim begitu luar biasa, sembilan kemenangan beruntun didapat.
Catatan apik itu cuma bisa dikalahkan AC Milan pada 1989/1990 (10) dan Juventus pada 2017/2018 (9). Kebetulan Milan dan Juventus meraih Scudetto di musim itu, yang makin menguatkan fakta Inter sudah ditakdirkan juara musim ini.
Meski demikian, Antonio Conte selaku pelatih tak mau gegabah dan mewanti-wanti para pemainnya untuk tetap menjejak bumi.
"Sayangnya setiap kemenangan akan terasa makin sulit jika mendekati akhir musim," ujar Conte kepada Sky Sport Italia.
"Kemenangan ini bukan didapat secara cuma-cuma. Saya bilang kepada para pemain, bahwa kemenangan ini penting dilanjutkan saat menghadapi Sassuolo hari Rabu," sambungnya.
"Belum ada pesta Scudetto karena kami harus berusaha keras meraihnya di lapangan dan lebih dulu dipastikan secara hitungan matematik. Masih ada 10 laga untuk kami, lalu ada sembilan laga untuk tim lainnya. Ada 27-30 poin diperebutkan."
"Kami tahu bahwa Serie A sangatlah sulit, dan setiap laga adalah pertandingan hidup-mati. Semakin dekat dengan akhir, maka kita bisa melihat dengan jelas hadiah apa yang menunggu."
"Semua pemain berpikir sama seperti itu. Kami belum meraih apa-apa," tutup Antonio Conte.
