CEO Inter Milan, Giuseppe Marotta, puas benar dengan raihan scudetto dari Nerazzurri. Dia tak sabar menyambangi markas Juventus dengan status juara Liga Italia.
Inter mengunci scudetto pada akhir pekan lalu. Hasil imbang 1-1 Atalanta dengan Sassuolo menjadi pemicunya.
Sebelumnya, Inter memetik kemenangan atas Crotone dengan skor akhir 2-0. Dengan tambahan 3 poin itu, La Beneamata mengumpulkan 82 poin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Raihan Inter di klasemen Liga Italia tak bisa dikejar Atalanta dengan 4 laga tersisa. Atalanta mengumpulkan 69 angka.
Baca juga: Bawa Inter Juara, Lukaku Ledek Ibrahimovic |
Dengan hasil ini, Inter menyudahi hegemoni Juve. Dalam sembilan musim sebelumnya, Bianconeri yang menjadi juaranya.
Dalam salah satu laga sisa Inter, Juve yang akan menjadi lawannya. Pertandingan di Allianz Stadium itu berlangsung pada 15 Mei 2021.
Marotta dan Conte merupakan dua orang sosok penting untuk Juve. Keduanya pernah membawa Juve menjadi juara Liga Italia.
"Scudetto Inter adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Saya membayangkan, akan memuaskan datang kembali ke Turin sebagai juara pada 15 Mei," kata Marotta di Tuttosport.
Baca juga: Shevchenko: Conte Bawa Inter Naik Level |
"Untuk menjadi penentu nasib Juve. Itulah keindahan dari Olahraga," kata dia menambahkan.
Marotta menyebut pengalamannya di Juve memberinya bayak hal. Sudah di Inter, dia pun hanya mau mengingat yang manis-manis.
"Pengalaman di Turin sudah memberi saya banyak hal, kecuali perpisahan yang pahit. Andai kita ingin mendefinisikan seperti itu," kata Marotta.
"Saya tetap mempunyai hubungan baik dengan semua orang, kecuali Paratici, tapi itu pertanyaan yang berkaitan dengan hal manusiawi dibandingkan profesional," kata dia menambahkan.
(cas/ran)