Scudetto di Tangan, Inter Milan Masih Mengkhawatirkan

Scudetto di Tangan, Inter Milan Masih Mengkhawatirkan

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Jumat, 21 Mei 2021 19:00 WIB
MILAN, ITALY - MAY 12: Matias Vecino of FC Internazionale celebrates with Romelu Lukaku after scoring their sides second goal during the Serie A match between FC Internazionale and AS Roma at Stadio Giuseppe Meazza on May 12, 2021 in Milan, Italy. Sporting stadiums around Italy remain under strict restrictions due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in games being played behind closed doors.  (Photo by Marco Luzzani/Getty Images)
Inter Milan baru mendapatkan suntikan dana, tapi internal mengakui situasi masih mengkhawatirkan. (Foto: Getty Images/Marco Luzzani)
Jakarta -

Meski meraih Scudetto musim ini, Inter Milan dalam posisi yang mengkhawatirkan. Manajer Teknik Inter Gabriele Oriali mengungkapkan beberapa persoalan.

Inter Milan sukses mengunci titel Liga Italia awal bulan ini, dengan musim menyisakan empat pertandingan. Ini mengakhiri puasa gelar sejak 2010, sekaligus mengakhiri dominasi Juventus.

Namun selepas memastikan diri juara, Inter Milan malah diguncang masalah finansial. Manajemen bahkan meminta para pemain merelakan gaji dua bulan untuk meringankan beban klub di tengah pandemi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Situasi kian rumit karena perusahaan induk Inter Milan, Suning Group, juga mengalami krisis finansial. Angin segar lantas berembus menyusul datangnya suntikan dana dari Oaktree Capital.

Hanya saja, kabar terbaru mengungkap kalau Oaktree Capital tak akan membeli saham Inter dalam porsi kecil, sekitar 31,05%, melainkan hanya meminjamkan dana saja. Pinjaman itu sebesar 275 juta euro atau sekitar Rp 4,8 triliun.

ADVERTISEMENT

Dengan hadirnya dana ini, situasi semestinya bisa lebih tenang dan stabil di Inter Milan. Namun legenda sekaligus manajer teknik Nerazzurri Gabriele Oriali mengaku masih menyimpan kekhawatiran.

"Saya khawatir karena belum ada program. Tidak ada tanggal untuk pramusim, kami belum diberi tahu apapun," ujarnya kepada Gazzetta dello Sport dikutip Football Italia.

Persoalan finansial di Inter Milan turut membuat masa depan Antonio Conte dispekulasikan. Jika tak bisa mempertahankannya, Inter juga berisiko kehilangan sejumlah pemain top yang setia dengan Conte.

Soal masa depan Conte, Oriali menegaskan semuanya tergantung pada proyek klub.

"Semua orang harus paham dulu apa rencana-rencana pemilik klub," imbuhnya.

(raw/krs)

Hide Ads