AC Milan melanjutkan start apiknya usai mengalahkan Atalanta. Ada statistik menyebut Rossoneri berpeluang juara karena ini.
Milan melawat ke Gewiss stadium, Senin (4/10/2021) dini hari WIB, menghadapi Atalanta. Tampil menyerang sejak menit awal, Milan sudah unggul di detik ke-28 lewat tembakan keras Davide Calabria.
Ini adalah gol tercepat ketiga Milan di Serie A sejak Opta mengoleksi data pada 2004/2005. Gol cepat itu membangkitkan semangat Milan dan mereka menggandakan keunggulan pada menit ke-43 lewat tembakan Sandro Tonali.
Milan lantas menjauhkan skor jadi 3-0 lewat Rafael Leao di menit ke-78. Tapi, Milan sempat gamang di 10 menit terakhir laga yang membuat Atalanta memangkas skor jadi 2-3 lewat penalti Duvan Zapata dan Mario Pasalic.
Tiga poin ini membuat Milan kukuh di posisi kedua klasemen dengan 19 poin dari tujuh laga, hanya selisih dua angka dari Napoli di puncak klasemen dan unggul dua poin dari juara bertahan Inter Milan di posisi ketiga.
Dengan total poin sebanyak itu, Milan menyamai start terbaik mereka di Serie A dari tujuh pertandingan, pada 2003/2004. Saat itu Milan yang dilatih Carlo Ancelotti jadi juara di akhir musim.
Start apik ini tentu membuat kepercayaan diri para pemain Milan jadi meningkat dan Scudetto bukan hal mustahil jika mampu mempertahankan performanya.
"Ada banyak tim kuat di Italia, tapi menurut saya, tidak ada yang lebih baik ketimbang Milan di Italia," ujar Calabria kepada DAZN.
"Kami fokus dengan performa sendiri dan yakin bahwa kami adalah yang terbaik. Masih ada banyak pertandingan dan akan banyak perubahan sepanjang musim. Tapi kami harus tetap menjaga aura positif untuk saat ini. Lalu, kita lihat apa yang terjadi," sambungnya.
AC Milan akan menghadapi Hellas Verona pada 17 Oktober setelah jeda internasional dua pekan ini.
Baca juga: Selamat Ulang Tahun ke-40, Ibrahimovic! |
(mrp/nds)