Fikayo Tomori sedang bahagia menjalani kariernya di AC Milan. Ia rajin bermain, dipanggil Timnas Inggris, dan tak lagi memikirkan masa-masa kelam saat berseragam Chelsea.
Tomori bergabung dengan Milan pada Januari lalu dengan status pinjaman, dan dipermanenkan pada musim panas kemarin seharga 29,2 juta Euro. Sejak tiba di San Siro, Tomori langsung menjadi bek andalan Rossoneri yang dilatih Stefano Pioli.
Musim lalu, ia tampil 22 kali di seluruh ajang, 20 di antaranya menjadi starter. Musim ini, Tomori belum pernah absen dalam 9 laga yang sudah dimainkan Milan, 8 di antaranya menjadi starter.
Performanya yang stabil membuat Tomori kembali dillirik manajer Timnas Inggris, Gareth Southgate. Ia terakhir kali bermain untuk The Three Lions pada November 2019 lalu, dan kini berpeluang tampil menghadapi Andorra (9/10) dan Hungaria (12/10) dalam Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Situasi yang ia jalani di Milan berbanding 180 derajat dengan yang ia jalani di Chelsea, klub yang ia bela sejak akademi. Sejak menjalani debut senior pada 2016 lalu, ia lebih banyak dipinjamkan ketimbang bermain bersama The Blues.
Pada musim terakhirnya di Stamford Bridge, ia bahkan cuma turun 4 kali, semuanya saat Chelsea masih dilatih Frank Lampard. Meski begitu, ia tak lagi memusingkan hal tersebut, dan memilih melanjutkan hidup.
"Sejak saya di Milan, saya belum pernah memikirkan hal itu (jarang bermain di Chelsea). Itu memang masa-masa sulit, setiap pesepakbola ingin bermain, menunjukkan kemampuannya di lapangan," ujar Tomori, dikutip Sky Sports.
"Ketika kamu tak bisa melakukan hal itu, jelas terasa sulit. Bisa mengatasi dan melupakannya adalah alasan mengapa sekarang situasi saya baik-baik saja. Saya tak memusingkan hal tersebut, dan memilih bergerak maju, menganggap hal itu bagian dari sepakbola, bagian dari hidup."
"Saya punya dukungan yang bagus dari teman-teman dan keluarga. Sekarang saya sudah melalui masa-masa itu, saya ingin terus melangkah maju dan semakin berkembang."
"Senang rasanya bisa bergabung ke Timnas Inggris, sempat tak dipanggil untuk beberapa lama, kemudian kembali lagi. Saya sungguh senang. Sekarang tujuan saya adalah bertahan di timnas lebih lama, dengan menunjukkan performa terbaik di sini dan bersama Milan," jelas pemain bernama lengkap Oluwafikayomi Oluwadamilola Tomori itu.
(adp/ran)