Mourinho: Fans Juventus Masih Sakit Hati Inter Treble

Mourinho: Fans Juventus Masih Sakit Hati Inter Treble

Randy Prasatya - Sepakbola
Senin, 18 Okt 2021 11:30 WIB
TURIN, ITALY - OCTOBER 17:  AS Roma head coach Jose Mourinho talks with referee Daniele Orsato during the Serie A match between Juventus and AS Roma at  on October 17, 2021 in Turin, Italy.  (Photo by Valerio Pennicino/Getty Images)
Jose Mourinho protes ke wasit karena tambahan waktu cuma tiga menit. (Foto: Getty Images/Valerio Pennicino)
Turin -

Jose Mourinho belum bisa mendapatkan rasa hormat saat bertandang ke markas Juventus. Mourinho merasa fans Bianconeri masih belum rela Inter Milan mendapatkan treble.

Mourinho datang ke Allianz Stadium sebagai pelatih AS Roma untuk menghadapi Juventus dalam lanjutan Liga Italia, Senin (18/10/2021) dini hari WIB. Si Nyonya Tua menjadi pemenang dengan skor 1-0 lewat gol Moise Kean.

Laga ini tak berjalan dengan baik untuk Mourinho karena mendapatkan cemoohan dari fans Juventus. Pria asal Portugal itu kemudian mengejek fans Juventus dengan menunjukkan tiga jari sebagai pengingat treble yang dia dapat bersama Inter.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ejekan Mourinho itu dibuat saat memprotes wasit Daniele Orsato karena memberikan tiga menit tambahan waktu. Media DAZN kemudian berkeyakinan bahwa Mourinho terus mengacungkan tiga jari menunjuk Curva Sud dari Juventus.

Mourinho melakukan hal yang sama persis tiga tahun sebelumnya. Dia saat itu menjadi juru taktik Manchester United dan menghadapi Juventus dalam pertandingan penyisihan grup Liga Champions.

ADVERTISEMENT
MADRID, SPAIN - MAY 22:  Head coach Jose Mourinho (L) and president Massimo Moratti of Inter Milan celebrate their team's victory at the end of the UEFA Champions League Final match between FC Bayern Muenchen and Inter Milan at the Estadio Santiago Bernabeu on May 22, 2010 in Madrid, Spain.  (Photo by Shaun Botterill/Getty Images)Momen saat Jose Mourinho masih di Inter Milan dan meraih gelar Scudetto, Coppa Italia, serta Liga Champions. Foto: Shaun Botterill/Getty Images

"Jelas, fans Juventus tidak mencintai saya," kata Mourinho setelah pertandingan, yang dikutip dari Football Italia.

"Momen tersulit bagi mereka adalah ketika saya memenangkan Treble. Tetapi dengan para pemain, staf teknis, dan manajemen, sepenuhnya ada rasa hormat," Mourinho menegaskan.

Mourinho dua musim menjadi pelatih Inter. Dia mempersembahkan treble pada musim 2009/2010 dan aksi saling ledek antara fans Inter dan Juventus semakin memanas setelah dibumbui kasus Calciopoli 2006.




(ran/aff)

Hide Ads