.webp)
AC Milan menutup tahun dengan hasil positif, sekaligus menjaga jarak dengan Inter Milan di pucuk. Pelatih Milan Stefano Pioli pun bicara soal kans juara.
AC Milan mengakhiri tahun 2021 dengan kemenangan 4-2 atas Empoli di Stadio Carlo Castellani, Kamis (23/12/2021) dini hari WIB. Kemenangan itu sekaligus memutus tren negatif.
Sebelumnya Milan menelan dua kekalahan dan sekali imbang dalam tiga partai terakhir seluruh ajang. Kemenangan atas Empoli jadi terasa lebih penting karena mereka butuh momentum positif untuk pergantian tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rossoneri bermain jeli dan relatif efektif. Anak-anak asuh Stefano Pioli cuma menguasai bola sebanyak 45% dengan akurasi umpan sebesar 80%, tapi mampu mencatatkan delapan peluang on target.
"Kami menghadapi lawan yang sangat sulit, tapi bereaksi dengan karakter dan determinasi. Saya selalu ingin bermain lebih baik dari lawan, tapi hari ini poin-poin adalah hal terpentingnya," ungkap Pioli kepada Sky Sport Italia.
"Kami datang tidak dari rangkaian hasil bagus, meskipun saya tetap percaya diri kami tidak pantas kalah dari Napoli, dan butuh dorongan ini. Sekarang kami bisa beristirahat dengan sedikit lebih mudah dan bersiap untuk Januari yang berat," imbuhnya.
Kemenangan atas Empoli menjaga Milan di posisi dua, berjarak empat poin dari Inter Milan yang jadi juara paruh musim. Nerazzurri tampil konsisten tanpa kekalahan di 11 laga terakhir Serie A, termasuk memenangi tujuh yang teranyar.
Tapi Pioli tak berkecil hati. Toh musim lalu Milan polesannya jadi juara paruh musim namun gagal merebut Scudetto.
"Ketika Anda kehilangan sejumlah pemain kunci dengan karakter tertentu, Anda akan merindukan mereka. Hal pentingnya adalah tetap kompetitif dengan tim-tim top," ungkapnya.
"Pada akhirnya kami memenangi titel juara musim dingin musim lalu, tapi kami tak mendapatkan Scudetto. Jadi kesempatannya terbuka lebar," imbuh Pioli.
(raw/mrp)
