Pelatih AC Milan Stefano Pioli mengatakan, timnya bukan salah satu dari 16 tim terbaik di Eropa. Tapi dia menegaskan Milan sudah lebih kuat daripada sebelumnya.
Liga Champions, yang menjadi ajang pertarungan klub-klub terbaik di Eropa telah memasuki fase gugur. Sebanyak 16 kontestan saling sikut untuk memperebutkan delapan tiket ke babak selanjutnya.
Rossoneri akhirnya kembali ke kompetisi paling elite itu setelah delapan musim absen. Namun, kiprah Milan hanya berlangsung singkat usai tersingkir di fase grup.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Milan menghuni "grup neraka" bersama Liverpool, Atletico Madrid, dan Porto. Hasilnya, Milan cuma sekali menang dan menderita empat kekalahan dari enam pertandingan.
Kendati demikian, AC Milan kini moncer di kompetisi domestik. Zlatan Ibrahimovic dkk menempati singgasana klasemen Liga Italia dengan keunggulan satu poin dari juara bertahan Inter Milan, serta menjejak semifinal Coppa Italia.
"Tidak, karena kami tidak lolos ke babak berikutnya," jawab Pioli saat ditanya apakah Milan termasuk salah satu dari 16 tim terbaik di Eropa.
"Tapi sekarang Milan sudah lebih kuat daripada saat bermain di fase grup. Saya akan ingin bisa memainkan sejumlah pertandingan tertentu sekarang, tapi kami mesti terus meningkat dan bermain di Liga Champions lagi pada musim depan," ucap dia dilansir Football-Italia.
AC Milan akan berusaha menjaga keunggulannya dari Inter dengan bertandang ke Salernitana pada akhir pekan ini. Pada pertemuan pertama kedua kesebelasan, Desember silam Il Diavolo Rosso menang dengan skor 2-0 di San Siro.
"Setiap pertandingan itu berbeda, tapi kami paham bahwa kalau kami tetap fokus di sepanjang pertandingan, kami bisa menang. Kami selalu mencoba menunjukkan prinsip-prinsip kami," terang Pioli.
(rin/mrp)