Napoli Kalah, Peta Persaingan Scudetto Berubah

Napoli Kalah, Peta Persaingan Scudetto Berubah

Putra Rusdi K - Sepakbola
Senin, 11 Apr 2022 00:03 WIB
Fiorentinas Nicolas Gonzalez, third from right, scores his sides first goal during the Italian Serie A soccer match between Napoli and Fiorentina at the Diego Armando Maradona stadium in Naples, Italy, Sunday, April 10, 2022. (Alessandro Garofalo/LaPresse via AP)
Napoli kalah, peta persaingan Scudetto berubah (Foto: AP/Alessandro Garofalo)
Naples -

Pelatih Napoli Luciano Spalletti, menilai peta persaingan Scudetto kini berubah usai timnya kalah dari Fiorentina. Jalan terjal dilalui Napoli untuk juara.

Napoli tumbang 2-3 dari Fiorentina dalam lanjutan Liga Italia di Estadio Diego Armando Maradona, Minggu (10/4/2022) malam WIB. Tiga gol La Viola di laga ini diciptakan oleh Nico Gonzales (menit ke-29), Jonathan Ikone (66') dan Arthur Cabral (72'). Tuan rumah hanya bisa membalas melalui Dries Mertens (58') dan Victor Osimhen (84').

Il Partenopei gagal menggusur AC Milan di puncak klasemen. Napoli berada di urutan ketiga dengan 66 angka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Poin mereka sama dengan Inter Milan di peringkat kedua dan tertinggal satu angka dari Rossoneri di posisi teratas. Namun, Inter dan Milan bermain satu laga lebih sedikit dari Napoli.

Kondisi ini membuat pelatih Napoli, Luciano Spalletti, menilai peta persaingan menuju Scudetto berubah. Upaya anak asuhannya meraih Scudetto bakal menemui terjal di sisa musim ini.

ADVERTISEMENT

Pasalnya, mereka harus bergantung pada hasil Inter dan Milan jika ingin juara. Napoli tak punya pilihan lain kecuali tak boleh kehilangan poin lagi di sisa musim ini demi memelihara asa juara.

"Tentu saja semuanya berubah karena jelas sekarang semuanya lebih sulit. Kami tidak punya pilihan selain menjadi profesional, mencoba memenangkan pertandingan berikutnya dan melihat apa yang terjadi. Itu tidak lagi ada dalam kuasa kami," ujar Spalletti dikutip dari Football Italia.

Napoli berpeluang semakin tertinggal dari Milan dalam perburuan juara. Hal ini terjadi andai Milan mampu menang Torino yang bakal dihelat dini hari nanti, Senin (11/4/2022)




(pur/raw)

Hide Ads