Inzaghi: Inter Kurang Garang di Hadapan Lazio

Inzaghi: Inter Kurang Garang di Hadapan Lazio

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Sabtu, 27 Agu 2022 08:37 WIB
ROME, ITALY - AUGUST 26: Lautaro Martinez of FC Internazionale looks dejected during the Serie A match between SS Lazio and FC Internazionale at Stadio Olimpico on August 26, 2022 in Rome, Italy. (Photo by Silvia Lore/Getty Images)
Inter Milan kalah 1-3 dari Lazio di Olimpico. (Foto: Getty Images/Silvia Lore)
Jakarta -

Inter Milan takluk 1-3 dari Lazio di Olimpico. Simone Inzaghi menilai para pemainnya kurang berani dan gigih dalam penyelesaian akhir.

Inter Milan kalah 1-3 dari Lazio pada laga pekan ketiga Serie A di Olimpico, Sabtu (27/8/2022) dini hari WIB. Nerazzurri selalu dalam posisi tertinggal, dengan kebobolan duluan oleh Felipe Anderson pada babak pertama.

Lautaro Martinez sempat menyamakan skor, lalu Inter Milan membuang kans bagus. Denzel Dumfries tinggal menghadapi kiper, namun sundulannya mengarah tepat ke arah penjaga gawang usai memantul ke tanah, sehingga bola ditepis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lazio kembali memimpin pada menit ke-75 lewat tendangan spektakuler Luis Alberto dari depan kotak penalti. Gol Pedro pada menit ke-86 mengunci kemenangan buat tuan rumah, sekaligus memberikan kekalahan pertama untuk La Beneamata musim ini.

Secara permainan, pertandingan berjalan relatif seimbang. Kedua tim juga sama-sama mencatatkan tujuh peluang mengancam gawang, meski Inter melepaskan lebih banyak tembakan dengan 19 berbanding 11.

ADVERTISEMENT

Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi menyesalkan penyelesaian akhir timnya yang kurang efektif. Ia juga percaya seandainya peluang Dumfries masuk ke gawang, hasilnya pertandingan bisa sangat berbeda.

[Gambas:Opta]

"Ini kekalahan yang menyakitkan, menimbang cara kami kalah. Ini pertandingan yang cukup seimbang, gol Luis Alberto benar-benar mengubahnya," kata mantan penyerang itu kepada DAZN dikutip Football Italia.

"Kami punya peluang besar dari Denzel Dumfries ketika skor 1-1 dan seharusnya lebih gigih dalam penyelesaian akhir. Kami seharusnya mengerahkan lebih banyak hal dalam performa kami."

"Babak pertama berjalan bagus, kami perlu menjaganya dengan penampilan yang lebih garang, karena itu membuat perbedaan di laga-laga seimbang semacam ini," imbuh Simone Inzaghi.

(raw/krs)

Hide Ads