.webp)
AS Roma kerap dituding main dengan taktik parkir bus demi meraih kemenangan. Para pemain Roma tak ambil pusing dengan anggapan itu.
Bersama Jose Mourinho, Roma tak jarang dianggap main dengan taktik parkir bus. Yang terbaru adalah saat Roma mengamankan tiket ke final Liga Europa dengan menyingkirkan Bayer Leverkusen.
Dalam pertandingan semifinal leg kedua di kandang Leverkusen, Roma meraih hasil imbang 0-0 usai menang 1-0 di leg pertama. Hasil itu sudah cukup untuk mengantar Giallorossi ke partai puncak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Penguasaan bola Roma di markas Leverkusen hanya 28,3%. Tammy Abraham dkk juga cuma melepaskan satu tembakan berbanding 23 tembakan milik Leverkusen.
Kapten Roma Lorenzo Pellegrini tak ambil pusing dengan tudingan parkir bus untuk timnya. Bagaimanapun, cara main itu mengantar Roma ke final.
"Kami tertawa," ujar Pellegrini saat ditanya perasaan para pemain Roma soal anggapan parkir bus, seperti dilansir Football Italia.
"Kami selalu menganalisis lawan, menganalisis cara terbaik untuk meredam kekuatan mereka dan karena kami di sini saya akan bilang kami tidak seperti mereka yang ada di rumah," katanya.
