Mazzarri: Mental Napoli dan Inter Selevel

Mazzarri: Mental Napoli dan Inter Selevel

Putra Rusdi K - Sepakbola
Senin, 22 Jan 2024 06:30 WIB
Napoli vs Inter Milan
Foto: REUTERS/CIRO DE LUCA
Riyadh -

Pelatih Napoli, Walter Mazzarri, menilai Inter Milan lebih baik secara kualitas daripada timnya. Namun, ia merasa secara mental Inter dan Napoli di selevel.

Inter Milan melawan Napoli di final Piala Super Italia yang berlangsung di Al Awwal Stadium, Riyadh, Selasa (23/1). Napoli datang ke ajang ini dengan status juara Serie A. Sementara, Inter merupakan juara Coppa Italia.

Namun situasi di musim ini begitu berbeda. Napoli kini tersok-seok di Serie A.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mereka berada di peringkat sembilan dengan 31 poin. Si Ular yang kini melaju mulus di puncak klasemen.

Inter berada di urutan teratas dengan 51 angka. Nerazzurri juga punya rekor impresif dengan baru sekali kalah.

ADVERTISEMENT

Pelatih Napoli, Walter Mazzarri, mengakui bahwa kondisi Inter saat ini memang lebih baik dari tim asuhannya. Meski demikian, Mazzarri menilai La Beneamata bukan tanpa cela.

Ia yakin Napoli punya motivasi tinggi untuk menyulitkan Inter pada laga nanti. Mazzarri menganggap kemenangan atas Inter bisa menjadi momentum Il Partenopei untuk bangkit. Ia menegaskan secara mental Napoli dan Inter berada di level yang sama.

"Ini adalah tim hebat dengan pelatih hebat dan kami melihat Inter unggul dalam segala hal. Namun, bahkan tim terbaik pun bisa mengalami momen di mana performa mereka goyah. Kami akan menghadapi Inter dalam periode performa terbaik mereka," ujar Mazzarri dikutip dari Football Italia.

"Jika kami dapat melakukannya dengan baik dalam keadaan seperti itu, yang kami harap dapat kami lakukan, maka hal itu akan memberi kami lebih banyak kepercayaan diri untuk melaju di musim ini."

"Saya tidak akan puas dengan hasil imbang, namun jangan lupa bahwa Napoli adalah juara bertahan Italia dan akan tetap bertahan sampai orang lain memenangkan Scudetto. Saat kami menghadapi Inter di Serie A, kami lebih banyak menguasai bola, namun kalah 3-0 karena serangan balik mereka. Sepak bola adalah olahraga yang aneh. Kami kehilangan beberapa pemain kunci, namun dari segi mentalitas, kami berada di level yang sama dengan Inter," ungkapnya.




(pur/bay)

Hide Ads