Inter di Ambang Scudetto, Bisakah Pecahkan Rekor Poin Juventus?

Inter di Ambang Scudetto, Bisakah Pecahkan Rekor Poin Juventus?

Adhi Prasetya - Sepakbola
Sabtu, 30 Mar 2024 08:30 WIB
MADRID, SPAIN - MARCH 13: Hakan Calhanoglu of FC Internazionale Benjamin Pavard of FC Internazionale Stefan de Vrij of FC Internazionale Davy Klaassen of FC Internazionale Matteo Darmian of FC Internazionale Yan Aurel Bisseck of FC Internazionale Davide Frattesi of FC Internazionale Lautaro Martinez of FC Internazionale Francesco Acerbi of FC Internazionale during the penalty shoot out  during the UEFA Champions League  match between Atletico Madrid v Internazionale at the Estadio Civitas Metropolitano on March 13, 2024 in Madrid Spain (Photo by David S. Bustamante/Soccrates/Getty Images)
Inter Milan hampir pasti memenangi Serie A musim ini. Foto: Getty Images/Soccrates Images
Jakarta -

Inter Milan hampir pasti meraih gelar juara Liga Italia musim ini. Namun mampukah mereka memecahkan rekor poin terbanyak sepanjang sejarah Serie A?

Meski secara matematis masih bisa dikejar, namun status Inter sebagai capolista sangatlah nyaman. Hingga pekan ke-29, tim asuhan Simone Inzaghi sudah mengumpulkan 76 poin, unggul 14 angka dari AC Milan yang berada di posisi kedua.

Inter juga dominan dengan meraih 24 kemenangan, empat hasil imbang, serta hanya menelan satu kekalahan sejauh ini. Untuk urusan produktivitas, mereka juga di posisi teratas dengan mencetak 71 gol dan hanya kebobolan 14 kali.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Performa superior itu membuat Inter ditantang untuk memecahkan rekor 102 poin milik Juventus saat meraih scudetto pada musim 2013-14, atau sedekade silam. Hingga kini belum ada yang pernah melaluinya, bahkan Bianconeri sendiri saat mereka masih dominan.

TURIN, ITALY - MAY 18:  The Juventus FC players celebrate with the Serie A trophy at the end of the Serie A match between Juventus and Cagliari Calcio at Juventus Arena on May 18, 2014 in Turin, Italy.  (Photo by Valerio Pennicino/Getty Images)Juventus finis dengan 102 poin saat memenangi Serie A 10 tahun lalu. Foto: Getty Images/Valerio Pennicino

Melihat kondisi saat ini, Nerazzurri amat berpeluang untuk melewatinya. Syaratnya hanya satu, yakni meraih kemenangan di sembilan laga sisa. Dengan begitu, Inter akan finis dengan koleksi 103 poin.

ADVERTISEMENT

Syarat tersebut bukan hal yang muluk untuk diraih Inter, sebab mereka berhasil merebut 10 kemenangan beruntun dalam rentang Januari-Maret tahun ini. Hanya saja, tantangan biasanya hadir bila sudah mengunci titel beberapa pekan lebih cepat.

Hal ini bisa menurunkan motivasi karena sisa laga tak lagi memiliki urgensi tinggi. Dalam kondisi tersebut, tak heran jika pelatih biasanya suka menurunkan pemain muda atau yang kerap jadi penghangat bangku cadangan untuk mendapat kesempatan tampil.

Situasi di atas terjadi pada Napoli musim lalu. Fokus yang terpecah dengan Liga Champions serta jarak poin yang terlalu jauh dengan para rival di Serie A diyakini membuat Napoli melambat jelang garis finis. Padahal, sebelumnya Partenopei memiliki kesempatan memecahkan rekor tersebut.

Jika ada satu keuntungan bagi Inter di musim ini, itu adalah jadwal mereka yang tak padat usai tersisih dari Coppa Italia dan Liga Champions. Menarik ditunggu apakah Lautaro Martinez dkk memiliki ambisi mengukir sejarah sebagai kampiun dengan peraih poin terbanyak di Serie A.

(adp/mrp)

Hide Ads