Inter Milan memang tak perlu khawatir ketika lini depannya seret gol. Sebab, sumber gol Nerazzurri banyak, termasuk dari pemain belakangnya.
Selain Marcus Thuram yang sudah bikin 13 gol di seluruh ajang, performa para pemain depan Inter lainnya memang menyedihkan. Kapten sekaligus top scorer musim lalu, Lautaro Martinez, baru bikin enam gol dan sempat sebulan lebih absen bikin gol.
Sementara, Marko Arnautovic baru bikin dua gol, sementara Joaquin Correa dan Mehdi Taremi masing-masing dengan satu gol. Meski demikian, produktivitas Inter secara keseluruhan tidak mencerminkan situasi para penyerangnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Inter sejauh ini adalah tim paling tajam di Serie A dengan 45 gol dari 17 laga. Terakhir, Inter menang 3-0 di kandang Cagliari, Minggu (29/12/2024) dini hari WIB, lewat gol-gol Alessandro Bastoni, Lautaro, dan penalti Hakan Calhanoglu.
Lautaro akhirnya memang "buka puasa" untuk bikin gol kelimanya di Serie A musim ini. Namun, gol Bastoni mengilapkan catatan apik para pemain belakang Inter musim ini.
Bastoni memang baru bikin gol pertamanya musim ini, setelah sebelumnya membuat empat assist. Tapi, secara total, sudah ada 12 gol dibuat oleh para pemain belakang Inter di liga musim ini, paling banyak di antara tim-tim peserta lima besar liga top Eropa.
Denzel Dumfries dan Federico Dimarco, jadi bek tertajam dengan tiga gol, disusul Carlos Augusto dengan dua gol, dan Stefan de Vrij, Yann Bisseck, Matteo Darmian, dan Bastoni dengan masing-masing satu gol.
Bastoni jadi pemain ke-15 Inter yang mencetak gol musim ini, terbanyak di antara tim-tim lima besar liga top Eropa.
"Jujur, saya sejatinya tidak ingin mencetak gol dan tidak juga melihat ke gawang," ujar Bastoni soal gol sundulan parabolik ke gawang Cagliari.
"Saya cuma ingin mengembalikan bola ke tengah kotak penalti. Saya tidak berniat bikin gol, tapi akhirnya masuk. Jadi ya disyukuri saja," lanjutnya seperti dilansir Football Italia.
"Para pemain bertahan kami juga ikut menyerang dan ini sangat membantu semuanya. Pertukaran posisi di dalam tim adalah untuk menyerang dan bertahan bersama-sama."