Setelah 18 Tahun, Juventus Kembali Pakai Pelatih Non Italia

Setelah 18 Tahun, Juventus Kembali Pakai Pelatih Non Italia

Randy Prasatya - Sepakbola
Senin, 24 Mar 2025 08:00 WIB
Galatasarays head coach Igor Tudor gestures during the Turkish Super Lig football match between Besiktas and Galatasaray on December 2, 2017 at Vodafone Park Stadium in Istanbul. / AFP PHOTO / OZAN KOSE
Pelatih anyar Juventus, Igor Tudor. (Foto: Ozan Kose/AFP)
Jakarta -

Juventus telah menunjuk Igor Tudor sebagai pelatih baru. Ini menandakan Bianconeri akhirnya menggunakan pelatih non Italia lagi setelah 18 tahun.

Juventus memecat Thiago Motta yang diangkat sebagai pelatih pada musim panas 2024. Tudor dipercaya sebagai pengganti, Minggu (23/3/2025) malam WIB.

"Juventus mengumumkan bahwa Thiago Motta telah dibebastugaskan dari tugasnya sebagai pelatih tim utama putra," bunyi pernyataan resmi klub.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tudor adalah mantan pemain Juventus, yang merupakan kebangsaan Kroasia. Pria berusia 46 tahun itu menjadi pelatih Juventus non Italia pertama dalam 18 tahun terakhir.

Juventus terakhir memakai pelatih non Italia pada musim 2006/2007 saat di Serie B. Didier Deschamps, yang berasal dari Prancis dan juga mantan pemain Juve, berhasil mengangkat Si Nyonya Tua ke Serie A.

ADVERTISEMENT

Sebelum Deschamps, Juve memakai jasa pelatih dari luar Italia pada 1971-1974. Sosok tersebut adalah Cestmir Vycpalek, yang seperti dua nama sebelumnya, juga pernah menjadi pemain Juventus.

Tudor kini diharapkan bisa membawa Juventus kembali ke jalur kemenangan setelah meraih dua kekalahan memalukan. Juve disikat Atalanta 0-4 dan Fiorentina 0-3.




(ran/adp)

Hide Ads