Federico Dimarco menyadari bahwa penampilannya kurang sip di tengah start kurang mulus Inter Milan. Dimarco tak menyangkal, kepercayaan dirinya menurun.
Dimarco selalu dimainkan di masing-masing dari enam pertandingan Nerazzurri di seluruh kompetisi musim ini. Sebanyak satu gol dan dua assist menandai kontribusi Dimarco, yang baru terlahir di empat penampilan terakhirnya.
Inter sendiri sempat tersendat di awal musim usai menderita dua kekalahan dari tiga pertandingan pertama di Serie A. Namun, La Beneamata berhasil keluar dari krisis setelah memetik tiga kemenangan berturut-turut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Momentum itu akan coba dilanjutkan Inter Milan ketika menjamu Slavia Praha di Liga Champions, Rabu (1/10) dinihari WIB. Kepercayaan diri Federico Dimarco juga mulai membaik.
"Kami datang setelah mendapatkan hasil yang bagus, kami mencari kemenangan keempat beruntun. Aku toh sedang berupaya mendapatkan kembali kepercayaan diriku yang hilang akhir-akhir ini," ungkap pemain internasional Italia itu.
"Aku sedikit kurang percaya diri di level pribadi. Aku sadar bahwa aku tidak tampil sebaik sebelumnya di dalam tiga setengah tahun terakhir di Inter," lanjut pemain berusia 27 tahun ini.
Namun, itu memang bisa terjadi. Aku sedang berupaya keluar dari situ dengan bantuan pelatih dan rekan-rekan setimku," Federico Dimarco menambahkan dikutip Football-Italia.
Dimarco jadi salah satu kunci sukses Inter Milan belakangan ini. Total 19 gol dan 36 assist dibukukan Dimarco bagi La Beneamata dalam enam musim digabungkan dengan memenangi satu Scudetto, dua Coppa Italia, dan dua kali jadi finalis Liga Champions 2022/2023 dan 2024/2025.
Baca juga: Onana Tutup Pintu Balik ke Manchester United |
(rin/adp)