Spalletti Ingkar Janji

Spalletti Ingkar Janji

Mohammad Resha Pratama - Sepakbola
Sabtu, 01 Nov 2025 09:00 WIB
TURIN, ITALY - OCTOBER 31: Juventus head coach Luciano Spalletti during a press conference at Allianz Stadium on October 31, 2025 in Turin, Italy.  (Photo by Daniele Badolato - Juventus FC/Juventus FC via Getty Images)
Luciano Spalletti dianggap mengkhianati Napoli dengan melatih Juventus, (Juventus FC via Getty Images/Daniele Badolato - Juventus FC)
Turin -

Luciano Spalletti pernah berjanji tidak akan melatih klub Italia lagi setelah Napoli. Tapi, Spalletti malah ingkar janji dengan jadi pelatih Juventus.

Juventus akhirnya menunjuk Spalletti sebagai pengganti Igor Tudor yang dipecat karena performa buruk awal musim ini. Tudor gagal memberikan kemenangan di enam pertandingan terakhirnya, termasuk saat kalah 0-1 dari Lazio pekan lalu.

Spalletti dikontrak sampai akhir musim dengan opsi perpanjangan setahun jika berhasil mengantarkan Juventus finis empat besar. Kehadiran Spalletti di Juventus jelas akan bikin murka fans Napoli.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebab, Napoli dan Spalletti punya ikatan emosional yang kuat, setelah berhasil membawa klub meraih Scudetto pada 2023. Itu jadi satu-satunya gelar Spalletti selama dua tahun melatih.

Setelah itu Spalletti langsung mundur di akhir musim karena perselisihan dengan Aurelio de Laurentiis selaku presiden. Saat itu Spalletti sempat berjanji tidak mau melatih klub lain di Italia.

ADVERTISEMENT

Tapi, janji itu malah dilanggar Spalletti dengan menerima tawaran Juventus, yang notabene rival Napoli. Tentu saja Spalletti bisa jadi musuh bersama fans Il Partenopei.

Terkait janjinya kala itu, Spalletti coba membela diri dengan menyebut kala itu dia memang belum tertarik menangani tim lain. Barulah kesempatan itu datang dua tahun kemudian.

"Coba saya menambahkan sesuatu soal kalimat-kalimat yang saya katakan soal Nales, Napoli, dan akhir kontrak sekaligus fakta bahwa saya tidak akan melatih klub lain," ujar Spalletti di Football Italia.

"Itu merujuk pada musim itu (2022/2023). Tentu saja saya bilang ke presiden jika mereka ingin melepas saya, saya tidak akan pindah ke klub seperti yang saya lakukan. Saya tidak perlu pensiun melatih hanya karena pernah sebentar di Napoli."

(mrp/ran)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads