Pelatih Juventus, Luciano Spalletti, mengakui kesalahannya telat mengganti pemain saat ditahanFiorentina. Ia harusnya lebih cepat melakukan pergantian di lini depan.
Juventus tertahan oleh Fiorentina pada pekan ke-12 Serie A digelar di Artemio Franchi, Florence, Minggu (23/11/2025) dini hari WIB. Juventus mampu unggul lebih dulu berkat gol Filip Kostic. La Viola bisa membalas lewat gol Rolando Mandragora.
Tambahan cuma satu angka bikin Juventus masih berada di posisi ke-6 dengan 20 poin. Fiorentina masih di zona degradasi di posisi ke-19 dengan baru meraih enam angka.
Juventus sebenarnya tampil lebih dominan di laga ini. Mereka mencatatkan 58 persen penguasaan bola dibanding Fiorentina yang hanya 42 persen.
Bianconeri juga tampil lebih menekan dengan total bikin 12 tembakan dengan empat mengarah ke gawang. Fiorentina hanya bikin dua tembakan on target dari total 10 tembakan.
Baca juga: Setelah 811 Hari, Paul Pogba Main Bola Lagi |
Namun, lini depan Juventus tampil tumpul di laga ini. Dusan Vlahovic yang dimainkan jadi ujung tombak tak bikin satu pun tembakan ke arah gawang di laga ini. Begitu pula dengan Kenan Yildiz yang dimainkan di belakang Vlahovic.
Pelatih Juventus, Luciano Spalletti, tapi masih terus percaya dengan keduanya hingga menit ke-88. Keduanya baru diganti dua menit sebelum laga usai oleh Lois Openda dan Jonathan David.
Spalletti mengakui bahwa keputusannya mengganti Yildiz dan Vlahovic terlambat. Ia harusnya melakukan perubahan lebih cepat.
"Itu benar. Saya memasukkan mereka terlambat. Anda benar. Itu yang seharusnya terjadi," ujar Spalletti dikutip dari Football Italia.
Simak Video "Video Italia Kebobolan Gol Konyol, Spalletti Bilang Begini"
(pur/krs)