.webp)
Bayern sebenarnya mengawali musim dengan baik di bawah asuhan pelatih baru Niko Kovac. Setelah menjuarai Piala Super Jerman, Bayern meraih empat kemenangan beruntun di Bundesliga plus matchday I Liga Champions.
Sejak mengalahkan Schalke 04 2-0 22 September, Bayern ditahan Augsburg 1-1, ditekuk Hertha Berlin 0-2, diimbangi Ajax 1-1, sebelum dibekap Borussia Moenchengladbach 0-3 akhir pekan lalu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kekalahan tersebut membuat Bayern kini terlempar ke posisi keenam klasemen dengan selisih empat angka dari Borussia Dortmund di puncak klasemen. Kovac sebagai pelatih pun berada dalam tekanan untuk segera membawa Bayern bangkit kalau tidak ingin dipecat.
Apalagi Bayern saat ini sudah dihubung-hubungkan dengan beberapa pelatih seperti Zinedine Zidane dan Laurent Blanc. Tapi, eks pemain Bayern Lothar Matthaeus menilai masalah utama tim itu bukan pelatih melaihkan pemain.
Baca juga: Bayern Jadi Saingan MU untuk Dapatkan Zidane |
Beberapa pemain seperti James Rodrigues, Robert Lewandowski, Franck Ribery, dan Arjen Robben, dianggap tak tampil sepenuh hati dan kerap sulit diatur oleh Kovac, sehingga mengganggu kesolidan tim. Terakhir, James dikabarkan ngamuk usai kekalahan dari Gladbach.
"Terlalu banyak pemain yang egois. Pemain seperti James dan Lewandowski merasa lebih tinggi daripara klub, sama juga dengan Robben dan Ribery," ujar Matthaeus kepada Blick seperti dikutip FourFourTwo.
"Ada satu pemain yang mengeluh karena jarang bermain, ada yang mengeluh jarang mendapat bola, dan yang ketiga mengkritik pergantian pemain atau marah-marah di depan jurnalis," sambung Matthaeus yang membela Bayern di periode 90-an itu.
Baca juga: Bayern Tetap Dukung Kovac Sepenuhnya |
Saksikan juga video 'Bayern Kian Terpuruk, Kini Kalah dari Hertha Berlin':
(mrp/nds)
