Schalke Copot Logo Sponsor dari Rusia

Schalke Copot Logo Sponsor dari Rusia

Novitasari Dewi Salusi - Sepakbola
Jumat, 25 Feb 2022 01:01 WIB
(FILES) In this file photo taken on May 15, 2021 Schalke players are seen wearing jerseys with the Gazprom logo prior to the start of the German first division Bundesliga football match Schalke 04 v Eintracht Frankfurt in Gelsenkirchen, western Germany. - German football club Schalke 04 said on February 24, 2022 it would remove Russian gas company Gazprom as its main shirt sponsor following the invasion of Ukraine. (Photo by LEON KUEGELER / POOL / AFP) / DFL REGULATIONS PROHIBIT ANY USE OF PHOTOGRAPHS AS IMAGE SEQUENCES AND/OR QUASI-VIDEO
Schalke mencopot logo sponsor asal Rusia, Gazprom, menyusul invasi Rusia ke Ukraina (Foto: AFP/LEON KUEGELER)
Gelsenkirchen -

Klub Jerman, Schalke 04, mengambil langkah menyusul invasi Rusia ke Ukraina. Schalke mencopot logo sponsor utamanya, Gazprom, dari seragamnya.

Ketegangan Rusia vs Ukraina telah tereskalasi. Pada Kamis (224/2/2022) pagi waktu Rusia, presiden Vladimir Putin mengibarkan bendera perang dengan melakukan invasi skala besar ke Ukraina.

Invasi Rusia ke Ukraina itu membuat Schalke memutuskan untuk mencopot logo Gazprom dari jerseynya. Keputusan itu diambil usai berdiskusi dengan Gazprom cabang Jerman.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Menyusul perkembangan akhir-akhir ini, FC Schalke 04 telah memutuskan untuk mencopot logo sponsor utama GAZPROM dari kaus klub. Akan digantikan dengan tulisan 'Schalke 04'," demikian bunyi pernyataan Schalke di akun media sosialnya.

Gazprom merupakan perusahaan energi milik Rusia. Gazprom sudah menjadi sponsor Schalke 04 sejak 2007.

ADVERTISEMENT

Logo Gazprom tak cuma terlihat di jersey Schalke. Logo tersebut juga bisa dilihat di pusat latihan Schalke dan Veltins Arena.

Langkah Schalke ini dinilai juga akan menambah tekanan kepada UEFA untuk memutus kerja sama dengan Gazprom. Gazprom merupakan salah satu sponsor Liga Champions.

Schalke 04 saat ini berkompetisi di 2. Bundesliga usai terdegradasi pada musim lalu.

(nds/ran)

Hide Ads