.webp)
Chelsea dan Bayern Munich sedang memperebutkan Matthijs de Ligt. Bek tengah Belanda itu kini dikabarkan lebih tertarik bergabung dengan Bayern.
De Ligt memang ingin pergi setelah tiga musim memperkuat Juventus. Pesepakbola berusia 22 tahun itu diyakini kurang kompak dengan rekan-rekan setimnya, meski sukses memenangi Scudetto, Coppa Italia, dan Piala Super Italia. Selain itu De Ligt tidak menyukai beberapa aspek di tawaran kontrak baru yang disodorkan oleh Bianconeri.
Chelsea sendiri sedang memburu bek tengah setelah ditinggal Antonio Ruediger ke Real Madrid. Untuk mendaratkan De Ligt ke Stamford Bridge, the Blues pada awalnya mengajukan 40 juta euro plus Timo Werner, namun ditolak. Sedangkan Christian Pulisic juga dimasukkan dalam kesepakatan itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berdasarkan laporan terbaru dari Sky Jerman, Bayern Munich mengungguli Chelsea dalam mendapatkan tanda tangan Matthijs de Ligt.
Direktur Bayern Hasan Salihamidzic dan pelatih Julian Nagelsmann dilaporkan menggelar pembicaraan pribadi dengan De Ligt untuk meyakinkan si pemain agar mau hengkang ke Bundesliga. Setelah pertemuan itu preferensi pemain internasional itu pun berubah.
Akan tetapi, Bayern menghadapi hambatan untuk mewujudkan transfer De Ligt. Pasalnya Juventus membanderol De Ligt seharga 80 juta euro (Rp 1,25 triliun), sedangkan Die Roten hanya sanggup merogoh kocek tak leih dari 60 juta euro (Rp 939,2 miliar).
Kendati demikian, Bayern Munich tetap optimistis kesepakatan dengan Juventus bisa terjadi karena De Ligt sudah mau berlabuh ke Allianz Arena.
Adapun keunggulan kecil yang dimiliki Bayern dibandingkan Chelsea dalam perburuan De Ligt. Raksasa Jerman itu lebih dulu merekrut Ryan Gravenberch dan Noussair Mazraoui, yang pernah bermain bersama De Ligt di Ajax Amsterdam.
*) EUR 1 = Rp 15.654
