Eks pemain top Jerman Lothar Matthaeus mendukung Bayern Munich menggaet Matthijs de Ligt. Matthaeus membandingkan De Ligt dengan kompatriotnya, Virgil van Dijk.
Bek tengah internasional Belanda itu akan meninggalkan Juventus setelah dua tahun yang biasa-biasa saja. Padahal De Ligt dibebani ekspektasi tinggi karena banderolnya sebesar 75 juta euro saat ditebus dari Ajax.
Selama berkostum putih-hitam De Ligt nyaris tidak pernah absen dalam 87 pertandingan di seluruh kompetisi dengan kontribusi delapan gol. Meski demikian, pesepakbola berusia 22 tahun itu kesulitan tampil konsisten.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Chelsea dan Bayern Munich tengah bersaing demi mendapatkan tanda tangan Matthijs de Ligt. Namun, berdasarkan laporan terakhir Bayern berada dalam posisi terdepan setelah direktur Hasan Salihamidzic dan pelatih Julian Nagelsmann berbicara langsung dengan si pemain.
Matthaeus, salah satu mantan pemain Jerman paling berprestasi, menilai permainan Matthijs de Ligt mirip dengan Virgil van Dijk, bek Liverpool yang dianggap sebagai salah satu pemain belakang terbaik saat ini. Menurut Matthaeus, De Ligt memang pas dengan kebutuhan Bayern.
"Dia itu setipe dengan Van Dijk," ucap pemilik 14 gelar domestik bersama Bayern itu. "Dia bisa mengambil peran sebagai pemimpin lini bertahan di Bayern, yang saat ini tidak ada."
"Dia itu salah satu bek tengah terbaik di Eropa, dan di usianya yang masih 22 tahun dia masih begitu muda dan Bayern bisa memiliki pemain dengan posisi itu sampai beberapa tahun ke depan," sambung Matthaeus.
"Akan menjadi sebuah transfer super kalau berhasil - sebuah rekrutan yang sangat penting," cetus peraih medali juara Piala Dunia dan Piala Eropa itu mengenai rumor Matthijs de Ligt ke Bayern Munich.
(rin/rin)