Madrid lebih dulu merebut tiket final dengan menyingkirkan rival sekotanya, Atletico Madrid, Rabu (12/2/2014) dinihari WIB. Tim arahan Carlo Ancelotti itu lolos ke final dengan keunggulan agregat 5-0.
Sehari kemudian, Barca mewujudkan El Clasico di babak final. El Barca menyusul Madrid ke partai puncak dengan mengandaskan Real Sociedad dengan agregat 3-1.
Sejak Copa del Rey digelar tahun 1902, ini adalah ketujuh kalinya Barca dan Madrid bertemu di babak final. Di enam pertemuan sebelumnya, kedua tim masing-masing memenangi tiga pertandingan.
El Clasico terakhir di final Copa del Rey terjadi di musim 2010/2011 lalu. Di pertandingan itu, Madrid keluar sebagai pemenang sekaligus merebut trofi Copa del Rey usai menang 1-0 lewat gol tunggal Cristiano Ronaldo di babak perpanjangan waktu.
Secara keseluruhan, ini adalah final Copa del Rey ke-39 untuk Madrid, atau yang paling banyak di antara tim lainnya. Los Blancos tercatat memenangi kompetisi ini sebanyak 18 kali.
Sementara itu, ditambah dengan final di musim ini, maka Barca sudah lolos ke partai puncak Copa del Rey sebanyak 37 kali. Mereka menjadi tim yang paling sering memenangi Copa del Rey dengan 26 gelar.
Final Copa del Rey musim ini akan digelar pada 19 April mendatang di Valencia.
El Clasico di final Copa del Rey:
Musim | Final | Hasil |
1935/1936 | Madrid vs Barcelona | 2-1 |
1967/1968 | Madrid vs Barcelona | 0-1 |
1973/1974 | Madrid vs Barcelona | 4-0 |
1982/1983 | Barcelona vs Madrid | 2-1 |
1989/1990 | Barcelona vs Madrid | 2-0 |
2010/2011 | Madrid vs Barcelona | 1-0 |
(nds/raw)