Navas memang tampil luar biasa sepanjang musim 2016/2017 lalu ketika dia berhasil membawa Madrid meraih gelar La Liga dan Liga Champions. Khusus untuk Liga Champions, ini jadi trofi kedua beruntun Navas di kompetisi ini setelah tahun lalu mengalahkan Atletico Madrid.
Itu artinya sejak didatangkan Madrid dari pada musim panas 2014, Navas sudah menyumbangkan dua trofi Liga Champions, satu trofi La Liga, satu trofi Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub. Performa oke Navas ini membuatnya disanjung oleh suporter serta sang pelatih Zinedine Zidane.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nama Navas jelas kalah tenar ketimbang ketiga pemain itu yang dianggap pantas mengawal tim bertabur bintang seperti Madrid. Navas sendiri tak mempermasalah jika memang Madrid ingin mendatangkan salah satu kiper di atas.
Yang pasti adalah kiper Kosta Rika itu tidak akan menyerah dan siap memperjuangkan tempatnya di tim inti.
"Siapapun yang datang, saya akan mati-matian memperjuang tempat saya," sahut Navas kepada Marca.
(mrp/nds)