Belum Terima soal Chumi, Levante Adukan Barcelona ke Pengadilan

Jakarta - Levante masih belum terima dengan Barcelona, yang dianggap secara ilegal memainkan Chumi. Blaugrana dilaporkan ke pengadilan arbitrase olahraga.

Ribut-ribut Levante dan Barcelona soal Juan Brandariz Movilla, atau yang akrab disapa Chumi, terjadi di babak 16 besar Copa del Rey. Barcelona dianggap memainkan Chumi secara ilegal di leg pertama. Saat itu, Barcelona banyak menurunkan pemain mudanya.

Baca juga: Chumi Bikin Rakitic Kaget dan Berharap Barca Tak Didiskualifikasi

Levante menilai, Chumi harusnya tidak bisa dimainkan sebab sudah menelan lima kartu kuning di Divisi Segunda B. Namun Barcelona bersikukuh bek 19 tahun itu tetap sah dimainkan.

Levante sempat banding ke Federasi Sepakbola Spanyol, namun ditolak karena dinilai terlalu telat mengajukan tuntutannya. Tapi Levante tak menyerah, dengan kini mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

Baca juga: Bikin Barca Terancam Didiskualifikasi, Siapa Sih Chumi?

Dilansir AS, Levante mengumumkan telah melayangkan banding ke CAS soal Barcelona yang memainkan Chumi. "Levante akan mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga," kicau Levante di akun Twitter resminya.

[Gambas:Twitter]

Terlepas dari tuntutan Levante, Barcelona tetap lolos ke perempatfinal dengan agregat 4-2. Selanjutnya, Barcelona akan menghadapi Sevilla dengan leg pertamanya digelar Kamis (24/1/2019).

Baca juga: Sevilla Vs Barcelona: Messi Out, Boateng In

(yna/mrp)