Namun tangan dingin Antic mengubah segalanya. Dengan mengandalkan pemain-pemain seperti Kiko Narvaez, Diego Simeone, Lyuboslav Penev, hingga Jose Molina, mereka berhasil menjuarai Liga Spanyol di musim pertama Antic.
Tak cuma itu, Copa Del Rey pun disikat dengan memukul Barcelona 1-0 di final. Dua gelar disabet dalam semusim. Antic bertahan di Atletico hingga 1998, dan sempat kembali di tahun 1999 dan 2000.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Anfield, Nama Anjing Milik Marcos Llorente |
Barcelona baru memanggilnya pada Februari 2003. Sewaktu datang ke Camp Nou, Blaugrana sedang hancur.
Mereka hanya menang 6 kali dari 20 laga Liga Spanyol serta menduduki posisi ke-15. Namun di tangan Antic, posisi Barca membaik dan bisa finis di posisi ke-6 sekaligus mengunci tiket Piala UEFA. Di akhir musim 2002/03, Barca melepasnya dan digantikan Frank Riijkard.
Selain tiga klub di atas Antic sempat memimpin Real Zaragoza, Real Oviedo, Celta Vigo, Timnas Serbia, hingga Shandong Luneng dan Hebei China Fortune. Pada 6 April kemarin, ia wafat dalam usia 71 tahun.
(adp/rin)