Mahal benar seorang Luka Jovic. Itu jika menilik kontribusinya di Real Madrid sejauh ini. Satu golnya pun jadi seharga Rp 520 miliar!
Striker 22 tahun yang membela timnas Serbia itu direkrut Real Madrid pada musim panas tahun lalu. Untuk bisa menebus Luka Jovic, El Real kabarnya harus menggelontorkan 60 juta euro alias lebih dari Rp 1 triliun.
Namun, sejauh ini Luka Jovic masih minim kontribusi secara khusus dalam melakoni perannya. Sebagai seorang striker, ia tentunya direkrut Madrid dengan harapan bikin gol sebanyak-banyaknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Faktanya, Luka Jovic baru mencetak dua gol buat Real Madrid sepanjang musim 2019/2020. Dengan kata lain jika merujuk harganya, gol Jovic ke gawang Leganes dan Osasuna itu masing-masing dihargai 30 juta euro alias Rp 520 miliar.
Marca menyebut, kedua gol Luka Jovic itu pun seakan jadi kurang bernilai karena ia mencetaknya ketika Real Madrid sudah unggul atas lawan-lawannya tersebut.
Disebutkan pula oleh Marca, Luka Jovic beda sendiri dibandingkan para penyerang tengah yang direkrut El Real sejak 2000. "Tak pernah ada striker yang sedemikian kesulitan bikin gol, atau gol-golnya jadi semahal itu dalam musim pertamanya di klub."
Baca juga: Siapa Mau Luka Jovic? |
Sosok-sosok macam Klaas-Jan Huntelaar (2009) dan Emmanuel Adebayor (2011) yang bergabung di bulan Januari bahkan disebut sama-sama mampu mencetak delapan gol. Luka Jovic jadi makin kontras jika dibandingkan dengan musim perdana Cristiano Ronaldo dan Ruud van Nistelrooy di Real Madrid, ketika mereka sama-sama mampu mencetak 33 gol.
Keputusan masa depan Luka Jovic sendiri ada di tangan Zinedine Zidane. Ia bisa saja bersikeras mempertahankan pemain bersangkutan, berharap ia bisa nyetel seiring waktu di Real Madrid. Bisa pula Jovic coba dilego musim panas ini dan dananya dipakai untuk mencari pengganti yang lebih potensial.
(krs/aff)