Eden Hazard Gemuk Lagi, Kembali Kena Bully

Libur kompetisi dimanfaatkan pesepakbola di Eropa untuk liburan. Termasuk si Eden Hazard, tapi dirinya di-bully karena dinilai kegemukan lagi.

Di musim 2019/2020 kemarin, Eden Hazard kurang bersinar di Real Madrid. Diboyong dari Chelsea dengan harga 100 juta euro atau setara Rp 1,6 triliun, pemain asal Belgia itu malah sering berkutat dengan cedera.

Dalam catatan Transfermarkt, Eden Hazard musim lalu bermain sebanyak 22 kali di seluruh kompetisi. Catatan golnya cuma satu, assist-nya tujuh.

Musim perdana Eden Hazard di Real Madrid kurang 'mulus' (Gonzalo Arroyo Moreno/Getty Images)

Alhasil, Eden Hazard jadi sorotan. Dirinya dinilai belum cepat beradaptasi dengan Liga Spanyol. Plus, ketahanan fisiknya dipertanyakan akibat rentan cedera.

Satu lagi yang jadi sorotan bagi Hazard adalah soal berat badan. Dirinya dinilai begitu cepat bisa gemuk kala sedang tidak bermain.

Dilansir dari media Spanyol, Marca, Eden Hazard pun kembali mengalami kegemukan saat libur kompetisi. Hazard diyakini tidak bisa menjaga fisiknya dengan baik.

Hal itu jadi kritikan untuk Hazard. Apalagi, dirinya memang mengaku gampang banget naik berat badannya.

Contohnya kala kompetisi musim 2019/2020 kemarin ditangguhkan sekitar tiga bulan karena pandemi virus Corona. Hazard jelas-jelas berujar kalau dirinya susah mengontrol pola makan.

"Ini rumit buatku. Aku mencoba untuk tidak banyak makan," ujar Eden Hazard kala itu.

"Aku mencoba untuk tidak ke dapur untuk makan banyak roti, tapi itu tidak gampang," lanjut pemain berusia 29 tahun tersebut.

Eden Hazard tentu bakal jadi andalan Real Madrid di musim 2020/2021 mendatang. Perannya sebagai penyerang sayap amat dibutuhkan untuk mengobrak-abrik pertahanan lawan.

Sebelum musim lalu berakhir, dirinya sudah cukup oke tampil di depan untuk bahu-membahu bersama Karim Benzema. Bisakah musim depan nanti, Hazard lebih 'meledak' lagi?