Kok Bosan Cetak Gol, Messi?

Kok Bosan Cetak Gol, Messi?

Afif Farhan - Sepakbola
Jumat, 16 Okt 2020 13:03 WIB
BARCELONA, SPAIN - SEPTEMBER 19: Lionel Messi of FC Barcelona reacts during the Joan Gamper Trophy match between FC Barcelona and Elche CF on September 19, 2020 in Barcelona, Spain. (Photo by Alex Caparros/Getty Images)
Kok Bosan Cetak Gol, Messi? (Getty Images/Alex Caparros)
Barcelona -

Lionel Messi bikin pernyataan yang mengundang segudang pertanyaan. Dia bilang, dirinya tidak terobsesi lagi untuk mencetak gol. Ada apa?

Lionel Messi tahun ini sudah berusia 33 tahun. Usia yang memang sudah tidak muda lagi.

Akan tetapi, 'La Pulga' begitu julukannya, masih menjadi andalan di Barcelona dan di Timnas Argentina. Taji Messi masih dibutuhkan dan dinanti para pecinta sepakbola.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Diwawancarai media Argentina, La Garganta Poderosa, Lionel Messi mengeluarkan pernyataan mengejutkan. Dirinya sudah tak terobsesi lagi bikin gol.

"Hari ini saya tidak terlalu terobsesi untuk mencetak gol," katanya.

ADVERTISEMENT

"Saya mencoba melakukan yang terbaik untuk tim," lanjut Messi.

BUENOS AIRES, ARGENTINA - OCTOBER 08: Lionel Messi of Argentina controls the ball during a match between Argentina and Ecuador as part of South American Qualifiers for Qatar 2022 at Estadio Alberto J. Armando on October 08, 2020 in Buenos Aires, Argentina. (Photo by Marcelo Endelli/Getty Images)Lionel Messi yang masih jadi andalan di Barca dan di Timnas Argentina (Getty Images/Marcelo Endelli)

Pernyataan Messi mengundang segudang pertanyaan. Apa maksudnya tidak terobsesi lagi mencetak gol?

detikSport coba melakukan analisis. Barcelona yang kini di bawah komando pelatih Ronald Koeman, memang tidak menitikberatkan Messi sebagai pencetak gol.

Koeman lebih suka memasang Messi sebagai playmaker. Messi diberi kebebasan untuk mengkreasikan serangan, yang bisa bergerak lebih ke dalam atau melebar ke sayap.

BARCELONA, SPAIN - SEPTEMBER 27: Lionel Messi of FC Barcelona runs with the ball during the La Liga Santander match between FC Barcelona and Villarreal CF at Camp Nou on September 27, 2020 in Barcelona, Spain. Football Stadiums around Europe remain empty due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in fixtures being played behind closed doors. (Photo by David Ramos/Getty Images)Di bawah asuhan Koeman, Lionel Messi kini berperan sebagai otak pengatur serangan (Getty Images/David Ramos)

Ronald Koeman suka memainkan formasi 4-2-3-1. Lionel Messi berada di ujung tombak tapi kenyataan di lapangan, tugas mencetak gol juga diemban tiga pemain di belakangnya yakni Philippe Coutinho, Antoine Griezmann, dan Ansu Fati.

Messi bak sedikit kerja. Tiga pemain tadi lebih banyak bergerak mengacak-acak kotak penalti lawan. Tapi, Messi juga tiba-tiba maju ke depan dan tetap sebagai algojo utama untuk mengeksekusi penalti.

Messi yang sempat mau cabut dari Barcelona di bursa transfer musim panas kemarin memang akhirnya bertahan. Dia menghormati kontraknya yang akan habis di tahun 2021 mendatang.

Messi mengaku tidak pernah ada masalah di klub. Walau sahabat sejatinya, Luis Surez dijual ke Atletico Madrid.

Apakah Messi yang tidak lagi terobsesi untuk mencetak gol juga menandakan dirinya sudah memasuki fase senjakala di Barcelona?

Mungkin, bisa saja. Messi cuma menikmati sisa-sisa waktunya dan memberikan kesempatan mencetak gol untuk pemain lain khususnya pemain-pemain muda Blaugrana.

Lionel Messi sendiri sejauh ini sudah membukukan 635 gol dari 734 penampilan di seluruh kompetisi untuk Barcelona, sejak tahun 2005. Dia juga sudah enam kali meraih titel top skor Liga Spanyol, paling wow di musim 2010/2011 dengan raihan 50 gol!

BARCELONA, SPAIN - SEPTEMBER 27: Lionel Messi of FC Barcelona looks on during the La Liga Santander match between FC Barcelona and Villarreal CF at Camp Nou on September 27, 2020 in Barcelona, Spain. Football Stadiums around Europe remain empty due to the Coronavirus Pandemic as Government social distancing laws prohibit fans inside venues resulting in fixtures being played behind closed doors. (Photo by David Ramos/Getty Images)Pernyataan Messi tak obsesi bikin gol lagi bikin publik bertanya-tanya (David Ramos/Getty Images)

Kalau membicarakan soal Lionel Messi, tampaknya tak lengkap kalau tidak dikaitkan dengan Cristiano Ronaldo. Mereka berdua bak rival abadi di lapangan, serta bisa dibilang sebagai pemain terbaik di dunia saat ini.

Ronaldo yang sudah berusia 35 tahun, belum kendur untuk mencetak gol. Musim 2019/2020 kemarin saja, dia mematahkan rekor sebagai pemain Juventus paling banyak mencetak gol dalam semusim. Ronaldo membuat 37 gol dan melewati catatan legenda klub Felice Borel, yang sudah bertahan selama 95 tahun.

Tak mau saingi gol-gol Ronaldo lagi, Messi?

(aff/adp)

Hide Ads