Tak bisa dipungkiri Lionel Messi sedang tak secemerlang biasanya. Megabintang sepakbola Argentina itu mengaku terdampak oleh saga masa depannya di musim panas.
Messi baru membuat sembilan gol dan empat assist dalam 17 penampilan untuk Barcelona di 2020/2021. Dari jumlah gol itu, lima di antaranya terlahir dari penalti. Itu artinya baru empat gol yang bisa dicetak Messi dari open play.
Statistik tersebut tentu saja di bawah standar Messi, yang sebelum-sebelumnya mampu membukukan paling tidak 40 gol dalam semusim. Tak pelak, pemain terbaik dunia enam kali itu memperoleh sorotan besar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak sedikit yang menganggap Lionel Messi kurang berkomitmen dengan Barcelona setelah gagal pindah di musim panas lalu. Niat tersebut dipicu kekecewaan La Pulga terhadap Barca, yang tidak memberikan skuad mumpuni sejak beberapa musim terakhir sehingga kesulitan bersaing terutama di kompetisi Eropa.
"Aku betul-betul mengalami waktu yang buruk di musim panas. Itu sudah menumpuk-numpuk," ungkap Messi kepada La Sexta, yang dilansir Sky Sports.
"Apa yang terjadi sebelum musim panas, dengan bagaimana musim diakhiri, burofax dan hal-hal yang lainnya. Akhirnya semuanya itu sedikit terbawa hingga awal musim ini."
Kurang mengilapnya Messi setali tiga uang dengan Barcelona. Di LaLiga, Barca masih bertengger di posisi kelima dengan perolehan 21 poin dari 13 laga, berjarak delapan poin dari Atletico Madrid di urutan teratas dan memiliki satu pertandingan lebih sedikit. Sedangkan di Liga Champions, Blaugrana lolos ke babak 16 besar dengan status runner-up grup usai kalah 0-3 dari Juventus di laga terakhir.
Pelatih Barcelona Ronald Koeman tidak pernah meragukan komitmen Lionel Messi di tengah banyaknya anggapan miring. "Bagi saya, Leo tidak perlu melakoni wawancara untuk bilang dia termotivasi. Saya toh melihatnya setiap hari ketika dia dengan tim dan rekan-rekan setimnya," lugas entrenador Belanda ini dikutip Sport.
(rin/krs)