.webp)
Luis Suarez terus bersinar di Atletico Madrid. Barcelona mungkin cuma bisa menyesal, sekaligus tidak bisa berharap banyak kepada Martin Braithwaite.
Luis Suarez membuktikan dirinya masih merupakan mesin gol yang tajam di Liga Spanyol. Sepanjang musim ini saja, 12 gol sudah dikemasnya dari 15 laga dan menjadikannya top skor sementara di liga.
Tajamnya Luis Suarez jadi salah satu sebab laju Atletico Madrid terus mulus. Atletico sementara memuncaki Klasemen Liga Spanyol dengan perolehan 47 poin dari 18 laga.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Atletico unggul tujuh poin dari Real Madrid di peringkat kedua, plus Atletico masih punya satu laga yang belum dimainkan.
 Luis Suarez (tengah) mesin golnya Atletico Madrid (Denis Doyle/Getty Images) |
Dilansir dari Marca, Barcelona mungkin sekarang begitu menyesali melepas Luis Suarez secara cuma-cuma di musim panas kemarin ke Atletico Madrid.
Desas-desusnya, Barcelona enggan memperpanjang kontrak Suarez kala itu karena disinyalir berada di pihak Lionel Messi dalam kisruh di badan klub. Apalagi, Suarez juga sudah 34 tahun dan diyakini bakal habis.
Sepeninggalan Luis Suarez, Barcelona masih punya penyerang tengah Martin Braithwaite. Bahkan Martin Braithwaite memakai nomor punggung 9, nomor Luis Suarez di Barcelona dulu
Sayangnya, Martin Braithwaite tak mampu menjadi lumbung gol. Dari 16 laga yang sudah dijalaninya, pemain asal Denmark itu cuma baru bikin dua gol.
 Martin Braithwaite (Getty Images/David Ramos) |
Baca juga: Messi: Transfer Suarez ke Atletico Itu Gila |
Dua gol Martin Braithwaite dibuat dengan kaki kanannya. Sedangkan 12 gol yang dibuat Luis Suarez, lebih bervariasi.
12 Gol Luis Suarez dibuat dengan kaki kanan sebanyak enam kali, kaki kiri empat kali, dan dua dengan sundulan.
Luis Suarez pun rata-rata membutuhkan 1,5 tembakan untuk berujung jadi gol. Sementara Braithwaite, butuh tiga tembakan.
Jelas statistik membuktikan, kalau Luis Suarez masih lebih hebat dibanding Martin Braithwaite. Menyesalkah Barcelona?
(aff/rin)
